Warta Ekonomi.co.id, JakartaTanda pagar boikot JNE sempat menjadi trending topik di Twitter akihir pekan kemarin. Netizen ramai-ramai menyerukan gerakan untuk berhenti menggunakan jasa JNE.Seperti diketahui, seruan tersebut bermula dari posting-an ucapan ulang tahun yang ke-30 untuk JNE dari Sekjen HRS Center, Ustaz Haikal Hassan Baras.Hal tersebut berbuntut panjang, hingga muncul dugaan bahwa JNE berafiliasi dengan organisasi kemasyarakatan (ormas) tertentu. Untuk menjawab tudingan itu, JNE akan didampingi pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.Baca Juga: Nikita Mirzani Ngaku Malas Ngomongin Pentolan FPI Rizieq ShihabHal tersebut disampaikan langsung oleh Hotman Paris melalui akun Instagram miliknya."PT TIKI JALUR NUGRAHA EKA KURIR ("JNE"), dengan didampingi oleh Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., M.Hum dan Tim Pengacara mengundang Rekan-Rekan Wartawan/Media untuk menghadiri Konferensi Pers pada Rabu, 16 Desember 2020, Jam 14.00 WIB,"ujar Hotman melalui akun Instagram @hotmanparisoffici