-
Sumatera Bike Week 2022 Disebut Dapat Meningkat Sektor Perekonomian dan Pariwisata di Sumbar
58 menit lalu -
Narzo 50 5G, HP Gaming dengan Harga Terjangkau
53 menit lalu -
Jelang FIBA Asia Cup 2022, Derrick Michael: Mulai Dari Nol Lagi
50 menit lalu -
Kemendag dan SRC Gelar Pelatihan Bagi UMKM di Papua
35 menit lalu -
Bupati Dogiyai Minta Warga Tak Terprovokasi Bakar Rumah
39 menit lalu -
Tim Basket Indonesia Memukau di SEA Games, Augie Fantinus Terharu
30 menit lalu -
Nyaris Juara SEA Games, Mental Tim Basket Putri Indonesia Dipuji
10 menit lalu
WN Yordania Mengamuk, Pukuli Polisi dan 2 Petugas Maskapai di Bandara Ngurah Rai

DENPASAR - Seorang calon penumpang maskapai Batik Air tujuan Jakarta, Naji Mohanad (39), mengamuk di Bandara Ngurah Rai Bali. Pria berkepala pelontos asal Yordania ini memukul tiga orang, satu polisi dan dua petugas maskapai.
(Baca juga: Depresi Kehabisan Uang di Bali, WN Belanda Ngamuk di Toko Swalayan)
"Ada tiga orang yang menjadi korban pemukulan," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi ketika dihubungi, Kamis (27/1/2022).
Diketahui, tiga orang petugas yang jadi korban pemukulan yaitu Aiptu Gatut Gatut Suryadi, anggota Polsek Bandara Ngurah Rai dan dua petugas avsec Lion Air, I Nyoman Sudiasa dan Akhmad Tio Irawan.
(Baca juga: Pelajar Terpapar Covid-19 Terus Bertambah, Lockdown di SMP Kuta Diperpanjang)
Peristiwa tersebut terjadi di gate 5 terminal keberangkatan domestik, Rabu (26/1/2022) malam sekitar pukul 19.40 Wita. Awalnya, Naji berserta istri, anak dan keluarganya berjumlah delapan orang sudah berada di ruang boarding.
Namun setelah sekian lama, rombongan tidak kunjung mendapat panggilan masuk ke pesawat. Naji lalu bertanya kepada petugas dan mendapat jawaban pesawat telah berangkat.
Pria warga asing berkepala pelontos ini lalu bertanya kenapa dia dan rombongan ditinggal. Padahal mereka sudah cukup lama menunggu di gate 5.