-
Charles Leclerc Yakin Ferrari Sudah Banyak Belajar untuk Kalahkan Mercedes
46 menit lalu -
Di Sidang Umum PBB, Menlu Retno Ajak Anggota PBB Bangkitkan Solidaritas Global
41 menit lalu -
Kapal Kargo Terbakar di Perairan Lampung, 26 Penumpang Berhasil Dievakuasi
46 menit lalu -
Kasus Kerangka Ibu dan Anak di Depok, Polisi Sudah Periksa 29 Saksi
31 menit lalu -
Lolos 16 Besar Asian Games 2023, Indra Sjafri Buka Opsi Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Timnas Indonesia U-24
37 menit lalu -
Coal Mine Fire in Southern China's Guizhou Province Kills 16 People
27 menit lalu -
Peran Ilmu Fisika dalam Bidang Musik
13 menit lalu -
Death Toll Rises in Taiwanese Golf Ball Factory Fire
42 menit lalu
Thailand Open 2023 di Depan Mata, PBSI Sorot Tajam Fisik dan Stamina

GenPI.co - PBSI memberikan sorotan tajam soal fisik dan stamina para pemainnya jelang Thailand Open 2023.
Seperti diketahui, Thailand Open 2023 sendiri akan dimulai pada hari ini, Selasa (30/5) hingga Minggu (4/6).
Beberapa wakil Indonesia akan bertanding pada hari pertama Thailand Open 2023 yang berlangsung di Indoor Stadium Huamark, Bangkok.
Mereka adalah Shesar Hiren Rhustavito, Chico Aura Dwi Wardoyo, Putri KW, Pram/Yere, Bagas/Fikri, Febriana/Amalia, serta Apriyani/Fadia.
Menyadari hal tersebut, Yansen Alpine selaku pelatih fisik Pelatnas PBSI memaparkan kiat tim pelatih untuk menjaga kebugaran seluruh anggota Skuad Merah Putih di tengah padatnya jadwal pertandingan.
"Memang saat pertandingan seperti ini yang bisa dilakukan hanya menjaga kondisi atletnya saja. Jadi tidak bisa ditingkatkan. Apalagi di tengah padatnya turnamen, yang saya fokuskan adalah bagaimana menjaga fisik dan stamina mereka supaya tidak terlalu turun," kata Yansen dikutip dari PBSI, Senin (29/5).
Dalam turnamen level BWF Super 500 itu, tim pelatih memberikan program latihan rutin sesuai dengan porsi untuk persiapan bertanding.
"Untuk atlet yang sudah kalah, besoknya saya berikan program latihan yang disesuaikan dengan kondisi. Latihannya bisa berupa latihan beban atau latihan cardio," jelas Yansen.
Yansen menjelaskan bahwa maksud dari porsi yang disesuaikan ialah volume latihannya diperkecil namun dilakukan dengan intensitas tinggi. Hal tersebut membantu menjaga kondisi tenaga dan stamina atlet.
"Selain itu, (porsi) makan, vitamin, dan istirahat juga harus bagus dan cukup," tambahnya.(*)
Video heboh hari ini: