-
5 Fakta Irjen Fadil Imran, Kabaharkam Polri Baru yang Merupakan Jenderal Keturunan Raja
52 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Semarang, Demak hingga Salatiga, Kamis 30 Maret 2023
56 menit lalu -
Kecewa Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20 2023, Akmal Marhali: Mereka yang Bikin Batal Harus Bertanggung Jawab!
35 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Pekalongan, Tegal, hingga Batang, 30 Maret 2023
51 menit lalu -
5 Fakta Menara Saidah Viral Menyala Merah, Dulu Perkantoran Mewah
45 menit lalu -
Komentari Gagalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Stefano Lilipaly: Tambah Lucu
47 menit lalu -
5 Fakta Unik Ramadhan di Dunia, dari Takjil hingga Meriam
57 menit lalu -
Bakti Sosial Terapi Sengat Lebah
37 menit lalu -
Humor Gus Dur: Kisah Kandidat Presiden Amerika dan Tuhan
59 menit lalu -
Jokowi Tak Suka Menteri Bikin Gaduh, Johan Budi Berharap Pak Mahfud MD Tidak Direshuffle
58 menit lalu -
5 Negara yang Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Nomor 1 Indonesia
59 menit lalu -
Timnas Indonesia U-20 Gagal Tampil di Piala Dunia U-20 2023, Hokky Caraka Sindir Ganjar Pranowo
57 menit lalu
Tencent Terus Perangi Cheater di PUBG Mobile


PUBG Mobile saat ini sudah dimainkan oleh sekitar 100 juta pemain setiap bulannya. Semenjak dirilis pada Februari 2018, game ini sudah memiliki basis pengguna setianya sampai saat ini. Meski begitu, masih banyak pemain yang mengeluh bertemu dengan cheater selama memainkan game tersebut.
Untuk itu, Tencent terus bekerja keras untuk meningkatkan sistem yang mampu mendeteksi kecurangan dalam game. Bahkan perusahaan asal China ini mengklaim ada ribuan cheater yang berhasil diblokir setiap hari. Untuk diketahui, PUBG Mobile memiliki tim khusus yang beranggotakan 300 orang untuk bekerja menghalau para cheater tersebut.
"Hal paling penting yang harus diketahui adalah jumlah cheater yang diblokir hanya sebagian kecil dari seluruh pemain aktif game ini." ungkap seorang perwakilan dari Tencent.
Call of Duty Mobile Jadi Game Paling Populer Saat IniSumber itu juga menyebut bahwa kecurangan dalam game adalah perilaku yang tidak dapat diterima. Pihaknya mengklaim sudah mengamati media sosial terkait tindakannya memblokir para cheater tersebut. Hasilnya, ada banyak orang yang mengapresiasi langkah tersebut.
Ada tiga tools utama yang digunakan tim PUBG Mobile dan Tencent untuk menemukan cheater. Pertama, deteksi pada level software. Kedua, mengamati perilaku tidak wajar dalam game dan ketiga, mengobservasi game itu secara langsung. Dengan kata lain, tim ini mengamati dan menganalisa perilaku setiap pemain game tersebut untuk menemukan tanda-tanda kecurangan.
Yang menjadi masalah adalah, PUBG Mobile adalah game gratis. Setiap orang dapat membuat akun baru untuk melakukan kecurangan kembali. Sampai saat ini, Tencent enggan melakukan blokir pada tingkat alamat IP. Hal ini dikhawatirkan bisa mengenai para pemain yang bermain dengan jujur.
"Sebagai contoh, jika kita memberlakukan pemblokiran IP. Pemain bukan cheater bisa saja diblokir jika ia masuk dengan IP yang sebelumnya digunakan oleh cheater tersebut. Masalah lain, identitas perangkat dapat saja dipalsukan. Pemalsuan dengan identitas asli akan berdampak pada pemain non-cheater." ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya itu.
Sampai saat ini, Tencent masih terus bekerja mengembangkan sistem pendeteksi cheater tersebut. Bahkan baru-baru ini, Tencent memberikan notifikasi pada pengguna jika laporan mereka sudah ditanggapi. Dengan ini, Tencent ingin menunjukkan pada pemain PUBG Mobile bahwa laporan mereka berguna dan ditanggapi dengan serius.
The post Tencent Terus Perangi Cheater di PUBG Mobile appeared first on Teqnoforia - Berita Terbaru mengenai Perkembangan Teknologi, Gadget Terbaru.