-
5 Alasan Timnas Indonesia Bakal Permalukan Burundi di FIFA Matchday Maret 2023, Nomor 1 Faktor Tuan Rumah
43 menit lalu -
Shin Tae-yong Beri Penilaian Berbeda untuk Karier Asnawi Mangkualam dan Elkan Baggott
57 menit lalu -
PPPK 2023: Pemkot Padang Terima Alokasi 3.301 Formasi
37 menit lalu -
Siapa Pemilik Mall Casablanca? Ternyata Ada Orang Terkaya RI Berharta Rp16,8 Triliun
58 menit lalu -
Mendag: Sampai Hari Ini Harga Pangan Masih Terkendali
40 menit lalu -
Jika Pilih Prodi Ini, Peserta SNBT Wajib Kumpulkan 2 Portofolio! Ini Daftar dan Ketentuannya..
58 menit lalu -
Menhub Ingatkan Maskapai Penerbangan: Jangan Sewenang-wenang Naikkan Tarif Pesawat!
56 menit lalu -
Garuda Indonesia Tambah Frekuensi Layanan Penerbangan Internasional
43 menit lalu -
DPR Jadwal Ulang RDP Transaksi Rp300 Triliun Kemenkeu dengan Mahfud MD dan Sri Mulyani
33 menit lalu -
Oh, Ternyata Begini Cara Danone-AQUA Mengelola Sumber Daya Air
33 menit lalu -
Stok Beras Sisa 300 Ribu Ton, Cukup sampai Lebaran?
43 menit lalu -
Gibran Ogah Komentari Soal Penolakan Terhadap Israel, tetapi Tetap Hargai Ganjar
43 menit lalu
Suka Minum Kopi Susu? Ternyata Ini Loh Sederet Manfaatnya

SIAPA yang suka minum kopi susu? Kopi susu memang menjadi perdebatan, lantaran mencampurkan susu dengan kopi bisa menurunkan kadar penyerapan kalsium ke dalam tubuh hingga sekitar 10 persen. Padahal, susu umumnya dikonsumsi untuk diambil manfaatnya.
Tapi, sebuah studi yang dimuat di Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan paduan kopi dengan susu memiliki sifat sinergis yang meningkatkan efek anti-inflamasi atau antiperadangan.
Studi itu, yang disiarkan Medical Daily dan Earth akhir Januari, menunjukkan bahwa antioksidan dalam kopi yang dikombinasikan dengan protein dari susu dapat menggandakan sifat antiperadangan sel kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan tubuh mengerahkan sejumlah sel darah putih dan zat kimia untuk melindungi diri dari patogen dan zat asing lainnya yang masuk ke tubuh sehingga menyebabkan peradangan. Kerusakan akibat peradangan dapat dikurangi dengan antioksidan seperti polifenol.
Peneliti dari University Of Copenhagen dalam studi itu menganalisis reaksi molekul seperti asam amino atau bahan penyusun protein. Hasilnya, ketika polifenol bereaksi dengan asam amino, efek penghambatannya terhadap peradangan pada sel kekebalan meningkat.
Polifenol diketahui mengikat protein dalam produk daging, susu dan memiliki manfaat kesehatan yang besar. Studi itu menunjukkan proses ini juga terjadi pada kopi dengan susu.