-
PSSI Sempat Berusaha, Tapi Gubernur Bali Tetap Tolak Israel
57 menit lalu -
Pemkot Jakbar Buka Layanan Hapus Tato Gratis Selama Ramadhan 2023
49 menit lalu -
Kasus Pencabulan Guru Taekwondo di Solo, Korban Bertambah Jadi 7 Orang
53 menit lalu -
Ono Surono Ajak Ulama dan Pesantren Tebar Kebaikan di Bulan Ramadan
52 menit lalu -
Update Barang Kebutuhan Pokok di Bantul, Harga 3 Komoditas Ini Naik
45 menit lalu -
Mahfud MD Jelaskan Posisi Pemerintah soal Kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 2023
38 menit lalu -
Kasus Jual Beli Jabatan, Saksi: Ada Dinas yang Menganggarkan Uang Untuk Suap Eks Bupati Cirebon
50 menit lalu -
Tornado Memorak-porandakan Mississippi, Joe Biden Tetapkan Status Darurat
35 menit lalu -
Indra Bekti Belum Boleh Berpuasa, Aldila Jelita Bilang Begini
55 menit lalu -
Shin Tae-yong Angkat Bicara soal Pembatalan Drawing Piala Dunia U-20 2023: Sangat Disayangkan!
40 menit lalu -
Gelar Asistensi ke Pengguna Jasa, Bea Cukai Optimalkan Manfaat Fasilitas KB
37 menit lalu -
Delegasi FIFA pun Kaget Drawing Piala Dunia U-20 2023 Dibatalkan
27 menit lalu
Stafsus Sri Mulyani Bantah Tudingan PKS soal Dana Haji, Ini Penjelasannya

JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) kembali diserang Partai Politik. Kali ini PKS menyinggung soal dana haji yang diambil Kemenkeu.
Menyikapi tudingan tersebut, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo menerangkan bahwa keputusan investasi di Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). mutlak kewenangan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Di mana rerata imbal hasilnya 7,8% bukan 5%.
Baca Juga: Alquran Dibakar di Swedia, PKS: Sangat Keji, Lukai Hati Umat Islam Seluruh Dunia!
Jumlah tersebut pun jelas di atas inflasi dan bunga deposito.
"Kami luruskan PKS agar tak mengelabuhi publik," tulis Yustinus di Twitternya, Kamis (26/1/2023).
Baca Juga: PKS Lantik Dewan Penasihat Siang Nanti, Ada Bibit Waluyo
Menurut Yustinus, investasi di obligasi pemerintah seperti SBSN selain sesuai prinsip syariah, juga sangat aman tanpa risiko.
"Kita berpartisipasi dalam pembangunan bangsa yang hasilnya pun akan kita nikmati bersama. Ibaratnya, amal ganda," kata Yustinus.