Football5star.com Indonesia - Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku agak pusing menghadapi laga melawan Malaysia, Minggu (22/5/2022). Pasalnya, dalam perebutan medali perunggu SEA Games XXXI itu, Indonesia cuma punya 15 pemain yang tersedia.

Ketika menghadapi Thailand pada babak semifinal, Indonesia memang harus mendapat tiga kartu merah. Ketiga pemain tersebut, Firza Andika, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, pun harus absen pada laga perebutan medali perunggu.

zingnews.vn

Selain ketiganya, satu pemain lain diyakini akan absen juga, yakni Egy Maulana Vikri. Pasalnya, Egy mengalami cedera saat menghadapi Thailand sehingga harus digantikan oleh Ronaldo Kwateh.

"Kami mempersiapkan dengan baik untuk laga melawan Malaysia nanti. Meski tiga pemain dalam skorsing kartu merah dan Egy juga cedera. Kami yakin pemain akan berjuang keras demi meraih medali perunggu," kata Tae-yong, dikutip Football5star dari jumpa pers jelang laga.

"Kondisi ini membuat kami kesulitan untuk menentukan pemain pada pertandingan. Namun, ada proses yang baik dan kemauan para pemain sangat kuat. Jadi, pastinya kami bisa melewatkan situasi sulit ini dengan baik," tambahnya.

PSSI

Selama SEA Games 2021, timnas U-23 Indonesia memang mengalami sejumlah kendala, termasuk soal kelengkapan skuat. Elkan Baggott yang sudah didaftarkan ternyata tak bisa bermain. Sementara, Asnawi Mangkualam dan Saddil Ramdani pun tak bisa tampil komplet di seluruh laga.

Artinya, Indonesia kemungkinan besar hanya bisa mengandalkan 15 pemain pada laga melawan Malaysia besok. Situasi itu yang mendapat sorotan dari Shin Tae-yong.

"Memang, situasi seperti ini banyak memengaruhi tim. Apalagi, di awal turnamen, kuota 20 pemain tidak terisi. Indonesia hanya memiliki 18 pemain setelah Baggott tidak hadir, Saddil dan Asnawi Mangkualam menyusul untuk menghadapi SEA Games 2021," tukasnya.

PSSI

Sementara itu, Saddil Ramdani yang diproyeksi mengis tempat Egy, memiliki keyakinan besar untuk bisa mengalahkan Malaysia.

"Kami harus fokus melawan Malaysia meski kondisi tim tidak lengkap. Kami ingin pulang dengan membawa medali perunggu. Saya yakin dan bertekad bekerja keras di laga besok," kata Saddil.