-
Wamendagri Tegaskan Gerakan 10 Juta Bendera tak Bebani APBD
51 menit lalu -
Penyebab Gresini Ducati Gagal Rekrut Miguel Oliveira untuk MotoGP 2023
33 menit lalu -
Terbang ke Jepang, Anies Bertemu Orang Nomor 1 di Tokyo, Hubungan Ini Terungkap
34 menit lalu -
Detik-detik Percakapan Ferdy Sambo dan Istri Sebelum Brigadir J Ditembak
54 menit lalu -
Pemprov DKI Mudahkan Pasien Bayar Tagihan di Rumah Sakit Ini
34 menit lalu -
4 Pamen Polda Metro Jaya Ditahan soal Kasus Brigadir J, Kombes Zulpan Beri Penjelasan
34 menit lalu -
Cara Mudah Menemukan Bakat Anak: Kenali Seluruh Bidang
34 menit lalu -
5 Ciri Kamu Temukan Cinta Sejati, Doi Terima Kamu Apa Adanya
14 menit lalu
Riza Patria Ungkap Faktor Utama Masalah Holywings

GenPI.co - Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria mengakui keterbatasan jumlah aparat menjadi faktor utama permasalahan Holywings baru terungkap.
Holywings menjadi ramai setelah ada desakan dari berbagai pihak agar tempat tersebut ditutup karena dianggap melanggar peraturan.
Selain itu, Holywings juga menimbulkan kasus SARA dengan menawarkan promo minuman alkohol gratis untuk orang yang bernama Muhammad dan Maria.
Riza mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah berupaya menegakkan aturan dengan berbagai cara, seperti menghadirkan berbagai regulasi, sosialisasi, monitoring, dan pengawasan.
"Kami memiliki keterbatasan, termasuk jumlah aparat, pembiayaan, dan sebagainya," ucapnya di Balaikota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (29/6).
Dalam membangun Jakarta, Riza menyebut harus bersinergi dan berkolaborasi dengan semua pihak.
"Tidak bisa semuanya diserahkan kepada aparat," katanya.
Dia mengatakan kerja sama, temuan, dan informasi dari masyarakat sangat berharga bagi pihaknya, termasuk dalam kasus Holywings.
"Kami akan menyelesaikan masalah tersebut bersama-sama dengan elemen lain," ujarnya.
Menurut Riza, kasus serupa kemungkinan bukan hanya terjadi di Holywings.
"Mungkin ada di tempat lain yang belum memenuhi syarat," tuturnya.
Riza pun mengimbau agar masyarakat tak ragu menyampaikan temuan di lapangan kepada pihaknya sehingga dapat ditindaklanjuti. (*)
Jangan lewatkan video populer ini: