-
Inilah Kabar Terbaru dari Kapolrestabes Makassar Soal Kasus Kematian Siswa SMP Athira
55 menit lalu -
Pengusulan Formasi PPPK 2023 Diperpanjang Lagi, Honorer Harus Bergerak
53 menit lalu -
Berkat Kinerja Anak Buah Komjen Agus, 460.778 Jiwa Terselamatkan
49 menit lalu -
Denny Indrayana Memohon Pertolongan Megawati, Hasto Malah Anggap Tuduhan
57 menit lalu -
Declan Rice Diklaim Lebih Suka Gabung Arsenal ketimbang Bayern Munich, Ini Alasannya
50 menit lalu -
Resmi Gabung Perija Jakarta, Ryo Matsumura Beberkan Alasan Pilih Macan Kemayoran
47 menit lalu -
NCT DoJaeJung Main ke Rumah Andara, Raffi Ahmad: Rezeki-Rezekian Saja, Kebetulan...
41 menit lalu -
Terjatuh dari Motor saat Kabur, Pelaku Curanmor Tewas Dikeroyok Warga
44 menit lalu -
Mutia Ayu Pamer Body Goals bak Gitar Spanyol Terbalut Baju Renang Sage, Makin Hot!
40 menit lalu -
Aksi Berkelas Santri Dukung Ganjar, Edukasi Warga soal Pemulasaraan Jenazah
21 menit lalu -
SDG Sulsel Gelar Pelatihan Sertifikasi Halal di Majelis Taklim Nurul Falah
20 menit lalu -
Tabrakan Kereta di India, Diperkirakan 50 Orang Tewas dan 300 Terluka
15 menit lalu
Rayakan Earth Hour, Negara-Negara di Dunia Matikan Lampu Selama 1 Jam
TAIWAN - Mulai dari Taiwan, Jerman, Spanyol sampai Indonesia, negara-negara di dunia mematikan lampu selama satu jam dan merayakan 'Earth Hour' untuk menunjukkan kepedulian pada masalah-masalah yang dihadapi Bumi.
Gerbang Brandenburg di Jerman gelap selama satu jam sejak pukul 20.30 pada Sabtu (25/3/2023) malam, saat simbol Earth Hour diproyeksikan ke layar dengan latar belakang yang gelap.
Menurut World Wildlife Fund (WWF), animasi simbolis tersebut, akan menarik perhatian pada ancaman terhadap mata pencaharian manusia yang ditimbulkan oleh krisis iklim. Ini khususnya mengingat perang di Ukraina dan krisis energi fosil, memerlukan langkah-langkah yang konsisten dan terstruktur dalam perlindungan iklim.
"Earth hour adalah aksi global yang telah berlangsung di seluruh dunia selama 17 tahun. Dimulai pada 2007 dan tahun ini 121 negara ambil bagian, di sini di hampir di 600 kota di Jerman," kata Viviane Raddatz, Kepala Perlindungan Iklim dan Kebijakan Energi WWF Jerman, dikutip VOA.
Ribuan kota di seluruh dunia memperingati Earth Hour dan mematikan lampu di gedung-gedung paling terkenalnya, seperti Empire State Building di New York , Taj Mahal di India sampai Plaza Indonesia di Jakarta.
Di seluruh dunia, lilin menyala selama satu jam sebagai pengganti lampu listrik.