-
Gian Piero Gasperini Bangga dengan Permainan Atalanta
55 menit lalu -
Stefano Pioli Akui Atalanta Jadi Momok Menakutkan Bagi Milan
41 menit lalu -
Joe Biden berkantor di Ruang Oval Gedung Putih, rombak dekorasi peninggalan Donald Trump
52 menit lalu -
Terus Berkarya, Pameran, dan Mapunia
44 menit lalu -
'Dilema Tahanan' dalam Kehidupan
55 menit lalu -
Coba Jadi Youtuber Hingga Garap Kebun
58 menit lalu -
Momen 24 Januari : Lahirnya Jenderal Soedirman
52 menit lalu -
Ariana Libur Dua Hari Sepekan
43 menit lalu -
Erick Thohir Buka-bukaan soal Utang Terbesar di 3 BUMN, Netizen: Sedihnya
34 menit lalu -
Heboh Lautan Sampah Liar di Tengah Permukiman Warga Kota Bekasi
31 menit lalu -
PDIP Hadiahi Megawati Buku 'Merawat Pertiwi'
27 menit lalu -
Koster: Bukti PDIP Dipercaya Rakyat
56 menit lalu
Rakit Penyeberangan Putus, 3 Orang Tewas 2 Lainnya Masih Hilang

PESISIR SELATAN - Lima orang perempuan hanyut terseret arus sungai di Nagari Lubuk Betung Inderapura, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (26/11/2020) sekira pukul 14.00 WIB siang tadi, lima yang hanyut tersebut tiga sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sementara dua diantaranya masih hilang.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Hasnul Karim menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB lima orang warga tersebut baru pulang dari ladang, saat itu mereka menyeberang sungai menggunakan rakit ponton.
"Saat mereka sedang berada di tengah sungai rakit yang mereka pakai itu putus lalu hanyutlah mereka, satu warga laki-laki yang melihat mencoba menyelamatkan mereka namun tidak bisa," ujarnya, Kamis (26/11/2020)
Setelah tim diturunkan ke lokasi bersama warga, dikabarkan tiga orang ditemukan namun sudah meninggal dunia. Menurut informasi yang diterima kelima warga yang hanyut tersebut bernama Minar, Nurmi, Simar, Eli dan Mesi.
Namun informasi yang baru kita terima itu ditemukan Minar dan Nurmi keduanya sudah meninggal dunia sementara satu lagi ditemukan meninggal tapi belum tahu namanya, sekarang sedang dicari dua orang lainya," ungkapnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Asnedi menambahkan saat ini anggota sudah berangkat (ke Pesisir Selatan) habis magrib tadi. Ada enam personel yang dikerahkan untuk mencari dua korban yang informasi masih hilang.
"Nanti kalau ada perkembangan akan kami informasikan kembali," ujarnya.
Selain Basarnas, operasi pencernaan juga dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan. Sebanyak 10 personel dikerahkan ke lokasi kejadian.