-
Hari Ini Kejagung Umumkan Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi Pesawat Garuda
48 menit lalu -
Jelang Lawan Bali United, Visakha FC Yakin Sapu Bersih Kemenangan
50 menit lalu -
Robbie Fowler: Salah dan Liverpool Takkan Capai Kesepakatan Baru
26 menit lalu -
Dapat Kesempatan Main Bersama Ronaldinho, Pelatih Persik Kediri Berterima Kasih
48 menit lalu -
Iuran BPJS Kesehatan Kelas 1,2 dan 3 Dihapus Sudah Uji Coba di 10 RS
36 menit lalu -
Kolumnis Media di Qatar Ikut Kecam Penghinaan Holywings Pakai Nama Muhammad
29 menit lalu -
Fakta BLT Subsidi Gaji Tak Cair Gegara Ini, Pastikan Nama Pekerja Terdaftar!
38 menit lalu -
Ada Angin Segar dari Perkebunan, Harga Sawit Mulai Menanjak, Jadi Sebegini
29 menit lalu -
Wajah Taman Kota Semrawut, PKL di Gedung Maria Ditertibkan
28 menit lalu -
Celine Evangelista Jawab Soal Kemungkinan Menikah dengan Marshel Widianto
43 menit lalu -
Putra Bupati Tamba Disiapkan Tarung ke DPRD Bali
37 menit lalu -
Jelang Hadapi Visakha FC, Stefano Cugurra Minta Satu Hal kepada Suporter Bali United
15 menit lalu
Proyek Fasilitas Air Bersih di Ibu Kota Baru Beres 2023

JAKARTA - Pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terus dilakukan. Saat ini pembangunan sarana penunjang air bersih di wilayah Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur yang merupakan bagian dari kawasan ibu kota negara atau IKN terus berjalan.
"Pembangunan sarana prasarana air bersih untuk penuhi kebutuhan IKN Nusantara terus berjalan," ujar Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara Ahmad Usman di Penajam, Senin (16/4/2022).
Pembangunan bendungan dengan anggaran lebih kurang Rp676,726 miliar di Kecamatan Sepaku terus dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan sudah memasuki tahap pembangunan fisik.
Bendungan Sepaku-Semoi yang terdiri dari badan bendungan seluas 36 hektare dan areal genangan bendungan 342 hektare tersebut memiliki daya tampung 11,6 juta meter kubik dengan debit air 2.500 liter per detik.
Wilayah Kecamatan Sepaku yang masuk dalam proyek pembangunan untuk konstruksi bendungan meliputi Desa Tengin Baru dan Sukomulyo, wilayah Desa Argomulyo terkena proyek pembangunan untuk areal genangan bendungan.
"Bendungan untuk mendukung ketahanan air dan pangan, serta persiapan pemindahan ibu kota negara yang dibangun sejak 2022 itu ditargetkan selesai pada 2023," ucapnya.
Kementerian PUPR juga membangun prasarana penunjang pasokan air bersih lainnya di Kecamatan Sepaku, yakni pengambil air (intake) dan jaringan pipa transmisi sungai dengan luas areal sekitar 14,8 hektare dengan dana sekitar Rp364 miliar.