-
Ini Kata Gibran soal Aturan Social Commerce
57 menit lalu -
Tragis! Perempuan Cantik Tewas Dibunuh di Dekat Lobi Mal Central Park
56 menit lalu -
Rumah Tinggal di Pondok Labu Terbakar, 17 Unit Damkar Diterjunkan
47 menit lalu -
PT Bridgestone Lakukan Perpanjangan HGU Ke Pemkab Simalungun
51 menit lalu -
Wali Kota Susanti Tak Pernah Temui Warga Gurilla Saat Berkonflik Dengan PTPN III
40 menit lalu -
Tiba di China, Ramadhan Sananta Siap Unjuk Gigi di Asian Games 2022
39 menit lalu -
Menjelang Tayang, Film Imam Tanpa Makmum Rilis Official Trailer
57 menit lalu -
Pancasila jadi Pilar Perumusan Regulasi Ormas
45 menit lalu -
Rampung Diperiksa, Cupi Cupita Dicecar 20 Pertanyaan Terkait Judi Online
44 menit lalu -
Kaesang jadi Ketum PSI, Partai Garuda: Semangat Bro!
33 menit lalu -
Selain Dukungan PKB, Faktor Jokowi Juga Bikin Elektabilitas Anies Melejit
42 menit lalu -
Pendaftaran Seleksi PPPK 2023 Dibuka, Pemprov Sumut Menyediakan 2.386 Formasi, Silakan Mendaftar
36 menit lalu
0
Provinsi Bali Raih Penghargaan Kematangan UKPBJ Level Proaktif

Provinsi Bali menjadi salah satu dari 12 Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) di lingkungan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah yang mendapat Penghargaan UKPBJ Level 3 Proaktif.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah RI Hendrar Prihadi bertempat di Hotel The Westin Jakarta, Jakarta Selatan, Rabu (24/5). Dalam kesempatan tersebut, Provinsi Bali diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bali Wayan Serinah.
Adapun 12 Unit Kerja yang memperoleh penghargaan, yaitu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi; Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia; Kementerian Keuangan; Badan Siber dan Sandi Negara; Provinsi Bali; Provinsi Kepulauan Riau; Provinsi Jawa Barat; Kabupaten Badung; Kabupaten Kutai Kartanegara; Kabupaten Buleleng; Kota Tangerang dan Kota Batam.
Menurut kepala LKPP Hendrar Prihadi, dengan tercapainya kematangan UKPBJ minimum level-3 (proaktif), maka UKPBJ sebagai agen pengadaan berperan strategis dalam pencapaian tujuan pemerintah. Selain itu pencapaian tersebut juga sebagai bukti peningkatan kapabilitas dan tata kelola berkesinambungan. Untuk itu, ia berpesan kepada Pemerintah Provinsi yang telah berhasil mencapai level proaktif untuk terus membina UKPBJ Kabupaten/Kota untuk mencapai level serupa.
Sejalan dengan itu, Kepala LKPP mengungkapkan akan terus melakukan evaluasi terhadap regulasi dan kebijakan yang ada dan terus mendorong UKPBJ yang belum mencapai kematangan level 3 proaktif untuk bisa melakukan akselerasi, serta mengingatkan kepada UKPBJ yang sudah mencapai kematangan level 3 proaktif untuk terus berbenah dan meningkatkan level kematangan UKPBJ menjadi level 5 (unggul).
"Ini bukan capaian atau titik akhir, melainkan apa yang sudah dicapai UKPBJ mampu menunjukkan dan memberi nilai tambah tidak hanya untuk pengadaan barang/jasa, melainkan mampu menjadi fungsi pencapaian target organisasi, sehingga menghasilkan pengadaan barang/jasa yang efisien, efektif, dan transparan, serta menjadi tumpuan dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia," tandasnya. nat
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali