-
Prediksi: Turki vs Kroasia
54 menit lalu -
Harga Beli Kereta Dalam Negeri Disebut Lebih Mahal Dibanding Impor
59 menit lalu -
Mengaku Lelah, Aldila Jelita Pengin Segera Pisah
59 menit lalu -
Pemkab Badung Ingin Jadi Penentu Penurunan Stunting Nasional
36 menit lalu -
Konversi Utang, Waskita Beton (WSBP) Siapkan Private Placement
56 menit lalu -
Transaksi QR Code RI Ditargetkan Bisa Dipakai di China hingga Arab Saudi
37 menit lalu -
BSKDN Gelar Workshop Jurnalistik demi Meningkatkan Publikasi Inovasi Daerah
28 menit lalu -
Kapolri Salurkan Bantuan Paket Sembako ke Masyarakat NTT hingga DKI Jakarta
58 menit lalu -
Mahasiswa UNS Tewas Karena Jatuh di Gua Braholo Gunungkidul
57 menit lalu -
Diduga Hendak Bunuh Diri di Jembatan, Ngaku Sempat Minum Sabun
31 menit lalu -
Pengurus Masjid Raudhatul Jannah Terima Bantuan Rp100 Juta dari MNC Peduli
29 menit lalu -
DPRD Kabupaten Bogor Minta Pemasangan Mahkota Tugu Pancakarsa Senilai Rp500 Juta Ditunda
23 menit lalu
Peringatan Dini dari BMKG, Pengguna Jasa Laut Selatan dalam Bahaya

GenPI.co - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan untuk seluruh pengguna jasa kelautan di bagian selatan.
Pasalnya, BMKG memprediksi bahwa akan ada gelombang tinggi hingga sangat tinggi di laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu (5/2).
Hal tersebut dikonfirmasi secara langsung oleh Teguh Wardoyo selaku Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap.
"Gelombang tinggi hingga sangat tinggi ini dipengaruhi oleh pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan yang dominan bergerak dari barat hingga barat laut dengan kecepatan 5-25 knot," kata Teguh, Minggu (5/2).
Teguh menjabarkan beberapa wilayah yang berpotensi terjadi gelombang tinggi dengan ketinggian berkisar 2,5-4 meter, yakni perairan selatan Jabar, perairan selatan Jateng, dan perairan selatan Yogyakarta.
Sementara wilayah yang berpotensi terjadi gelombang sangat tinggi dengan ketinggian berkisar 4-6 meter meliputi Samudra Hindia selatan Jabar, Samudra Hindia selatan Jateng, dan Samudra Hindia selatan Yogyakarta.
Terkait dengan kondisi tersebut, Teguh mengimbau seluruh pengguna jasa kelautan di selatan untuk memerhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran.
Selain itu, Teguh juga mengimbau masyarakat yang memanfaatkan momentum liburan akhir pekan dengan berwisata di pantai selatan Jabar-DIY agar tidak berenang atau bermain air.
Termasuk di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas, karena gelombang tinggi dapat datang sewaktu-waktu.
"Secara umum, kondisi cuaca di laut selatan Jabar-DIY pada hari Minggu (5/2) diprakirakan berpotensi hujan ringan. Kami akan segera informasikan kepada seluruh pengguna jasa kelautan jika ada perkembangan lebih lanjut terkait dengan tinggi gelombang laut selatan Jabar-DIY," kata Teguh.(Ant)
Simak video menarik berikut: