-
Sandiaga Uno Siapkan 5 Destinasi Wisata Super Prioritas Untuk Timnas Argentina, Ini Daftarnya
49 menit lalu -
Ini Penyebab PSSI Hanya Sediakan 60 Ribu Tiket di Laga Timnas Indonesia vs Argentina
40 menit lalu -
Exco PSSI Tegaskan Laga Timnas Indonesia vs Argentina Bukan Hiburan Semata: Ini Laga Penuh Gengsi!
44 menit lalu -
Bambang Kritik Pernyataan Kapolda Bali soal Kasus Bule Bugil
41 menit lalu -
Pandemi Mereda, Jadi Peluang Baik Industri FMCG?
45 menit lalu -
Mbah Soleh, Calhaj Tunanetra yang Mau 2 Kali Ini ke Tanah Suci dalam Setengah Tahun
57 menit lalu -
Akhirnya Blak-blakan, Natasha Rizki: Desta Orang yang Sangat...
48 menit lalu -
Dukung Reformasi Ketenagakerjaan Negara Timur Tengah, Kemnaker: Tingkatkan Perlindungan PMI
48 menit lalu -
Menjelang Penghapusan Tenaga Honorer, Begini Informasi Terkini Pengangkatan PPPK
29 menit lalu -
Komentar Sandiaga Uno Soal Wacana Pelarangan Memviralkan Turis Asing di Bali
19 menit lalu -
Pakar Sebut Kemampuan Teknokratik Airlangga Jadi Daya Tarik dalam Membangun Koalisi
35 menit lalu -
Presiden Jokowi Umumkan Logo Resmi IKN, Bertema Pohon Hayat
32 menit lalu
Pempek Ternyata Nama Samaran, Ini Aslinya!
PEMPEK baru saja dinobatkan sebagai makanan terenak ke-4 di dunia. Tak tanggung-tanggung, ia bahkan mengalahkan sushi dari Jepang. Namun siapa sangka bahwa nama kudapan asli Semarang ini bukan Pempek?
Selama ini mungkin kita mengenal makanan berbahan dasar ikan tenggiri ini dengan nama pempek. Mengutip dari laman Instagram Pesona Indonesia, pempek memiliki nama asli Kalesan.
BACA JUGA:
Kelesan adalah makanan adat dari Rumah Limas yang memiliki sifat dan kegunaan tersendiri. Dinamakan Kelesan, karena pempek bisa dikeles atau bisa disimpan lama.
Mulanya pempek dibuat oleh orang Palembang yang selanjutnya dibawa oleh orang China dan dijajakan di Masild Agung dan Masjid Lama Palembang pada tahun 1916. Saat ini kebanyakan pempek terbuat dari ikan tenggiri. Ternyata dahulu pempek berasal dari ikan belida.
Namun karena ikan belida mulai sulit ditemukan, maka penjual menggantinya dengan ikan tenggiri. Dilansir dari beberapa sumber, saat ini ada lebih dari 280 UMKM di Palembang menjual pempek dan olahan sejenis.