-
Piala AFF U-19 2022: Media Vietnam Soroti Kemarahan Shin Tae-yong Kelar Laga Timnas Indonesia U-19 vs Timnas Vietnam U-19
54 menit lalu -
Harga Cabai Bikin Ibu-Ibu Teriak, Rp6.000 Cuma 10 Biji
51 menit lalu -
Harga Emas Pegadaian, Minggu 3 Juli 2022, Jual atau Beli?
38 menit lalu -
5 Alasan Timnas Indonesia U-19 Bakal Lolos ke Semifinal Piala AFF U-19 2022 meski Imbang Lawan Vietnam di Laga Pembuka
18 menit lalu -
Sejak 2018 Selalu Kalah di Kandang Borneo FC, PSM Ingin Cetak Rekor di Laga Malam Nanti
26 menit lalu -
Jadwal SIM Keliling Kota Padang Hari Ini, Mari Sambil Berolahraga
55 menit lalu -
Uang Panai Biar Berkah, MUI Sulsel Terbitkan Fatwa
51 menit lalu -
Ngeri! King Kobra Sepanjang 2 Meter Berkeliaran di Kampus Tarakanita
45 menit lalu -
Artis Cantik Australia Pose Tanpa Busana di Bali, Bikin Heboh Media Asing
41 menit lalu -
Dean Henderson Resmi Dilepas ke Nottingham Forest
30 menit lalu -
Akan Ada 4 Poros Koalisi Parpol pada Pemilu 2024, Kata Pengamat
54 menit lalu -
CFD Sudirman-Thamrin Diguyur Hujan, Warga Sempat Lari Berhamburan
34 menit lalu
Ong Kim Swee Angkat Topi untuk Timnas U-23 Malaysia

Football5Star.com, Indonesia - Timnas U-23 Malaysia dipastikan gagal meraih medali emas SEA Games XXXI setelah kalah 0-1 dari timnas U-23 Vietnam pada semifinal, Kamis (19/5/2022). Namun, kiprah anak-anak asuh Brad Maloney mendapat apresiasi tinggi. Salah satunya dari pelatih kawakan negeri itu, Ong Kim Swee.
Kim Swee sengaja datang langsung ke Stadion Viet Tri untuk menyaksikan partai semifinal yang mempertemukan Vietnam dengan Malaysia. Meskipun Harimau Muda harus mengakui keunggulan lawan, dia merasa puas. Dalam pandangannya, Mukhairi Ajmal Mahadi cs. sudah berjuang maksimal.

"Saya sengaja datang ke Vietnam untuk menonton timnas U-23 Malaysa bermain di semifinal SEA Games. Pada laga ini, kedua tim bermain sama bagus. Agak disesalkan, para pemain Malaysia kehilangan fokus pada menit-menit akhir," ujar Ong Kim Swee seperti dikutip Football5Star.com dari Zing News.
Menurut pelatih yang kini menangani Sabah FC itu, tuan rumah diuntungkan karena punya masa istirahat lebih panjang. Itu jadi faktor pembeda yang signifikan. "Timnas U-23 Malaysia sudah mengeluarkan usaha terbaik, tapi tak mampu mengalahkan tim tuan rumah yang punya istirahat lebih lama dan keuntungan lebih besar," ujar dia.
Optimisme Ong Kim Swee untuk Timnas U-23 MalaysiaJika dibandingkan, timnas U-23 Vietnam memang punya beberapa keuntungan dibanding Malaysia. Tim asuhan Park Hang-seo, seperti dikatakan Ong Kim Swee, punya masa istirahat lebih lama karena laga terakhir fase grup dilakoni pada 15 Mei. Adapun Malaysia menjalani laga terakhir sehari kemudian.
Di samping itu, tampil sebagai juara Grup A membuat Vietnam tak perlu berpindah stadion. Mereka tetap bermain di Stadion Viet Tri. Sementara itu, Harimau Muda yang jadi runner-up Grup B harus menjalani perjalanan darat 3 jam dari Nam Dinh ke Phu Tho.

Terlepas dari hal itu, Kim Swee merasa opstimistis melihat kiprah tim asuhan Brad Maloney selama di Hanoi. Lolos ke semifinal diyakini akan menjadi modal penting untuk berbuat lebih banyak pada gelaran Piala Asia U-23 di Uzbekistan, 1-19 Juni nanti. Pada fase grup, mereka akan kembali bersua Thailand dan Vietnam.
"Timnas U-23 Malaysia punya pemain-pemain muda berbakat. Setelah SEA games XXXI akan mengikuti Piala Asia U-23 2022. Saya yakin dengan pelajaran yang telah didapatkan, mereka akan tampil lebih baik lagi," kata pelatih yang mengantar Harimau Muda merebut medali emas SEA Games XXVI pada 2011 itu.