-
Klasemen Liga 1 2022 Setelah Persib Bungkam Bhayangkara FC: Persik Amazing, Arema FC Tertahan
57 menit lalu -
Link Live Streaming Kualifikasi Piala Eropa 2024: Prancis vs Belanda
46 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Pekalongan, Tegal, Batang, Brebes, 25 Maret 2023
36 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Solo Raya Hari Ini, Sabtu 25 Maret 2023
46 menit lalu -
Potret Iris Wullur Nikmati Sunset, Hot Mom yang Dapat Julukan Emak-Emak Tercantik Se-TikTok
42 menit lalu -
Jumat Pertama Ramadan, Israel Malah Tutup Masjid Al-Aqsa
52 menit lalu -
KPK Periksa Putri Rafael Alun Imbas Ketidakwajaran Harta Bapaknya
43 menit lalu -
BREAKING! Bayern Munich Pecat Nagelsmann dan Tunjuk Tuchel
22 menit lalu -
Srikandi Ganjar Ajak Perempuan Rutin Gelar Jumat Bersih
54 menit lalu -
Jadwal Imsak Provinsi Bali Sabtu 25 Maret 2023, Cek Lokasi dan Waktunya!
11 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja pada Sabtu, 25 Maret 2023
14 menit lalu
Mengenal Liver Bird, Liverpool FC dan Malaikat Penjaga Kota

MENGENAL Liver Bird , Liverpool FC dan malaikat penjaga kota. Liver Bird atau biasa dikenal dengan burung cormorant adalah makhluk mitos yang menjadi simbol kota Liverpool, Inggris.
Dua buah patung liver bird juga berdiri gagah di puncak gedung Royal Liver Building, yang jadi salah satu daya tarik dari kota pelabuhan Merseyside tesebut. Tak hanya itu, liver bird juga terlihat pada badge salah satu klub raksasa Liga Inggris, yakni Liverpool FC.
Lantas apa sebenarnya arti liver bid untuk Liverpool dan kota tersebut?
Sebagai Logo Liverpool FC
Kisah liver bird bermula pada tahun 1207, kala itu Raja John, King of England, menerbitkan Royal Charter untuk mendeklarasikan Liverpool sebagai wilayah resmi. Kemudian King John pun memilih gambar liver bird yang kebetulan menyerupai burung cormorant untuk dijadikan lambang dan segel dokumen.
Keberadaannya sudah dikenal sejak lama, meski Liverpool sudah beberapa kali berganti desain. Sempat menggunakan dua liver bird, namun akhirnya Liverpool hanya menggunakan satu liver bird pada awal era 1950-an dan mengaplikasikannya di jersey untuk ajang final Piala FA 1950, yang kala itu masih berwarna putih.
Pada tahun 1955 kemudian ditambahkan tiga huruf 'LFC', setelahnya Liverpool mulai identik dengan warna merah yang terinspirasi oleh sang legenda, Bill Shankly. Logo Liverpool pun terus ada perubahan dari masa ke masa, termasuk penambahan perisai dan tulisan You'll Never Walk Alone. Meski begitu, sang liver bird tetap jadi tampilan yang tidak pernah tergantikan hingga saat ini.