-
Ini Modal Bagus Indra Sjafri untuk Laga Timnas Indonesia U-24 vs Timnas Uzbekistan U-24 di 16 Besar Asian Games 2023
57 menit lalu -
Tak Satupun Anggota DPRD 'Berani' Temui Masa Gurilla
56 menit lalu -
Kaesang Jadi Ketum PSI, Ini Kata Jokowi
56 menit lalu -
Dubes Rusia Blak-blakan Bicara Tentang Pengaruh dalam Kudeta di Afrika, Ini Katanya
58 menit lalu -
Klasemen Sementara Perolehan Medali Asian Games 2023, Selasa 26 September hingga Pukul 18.00 WIB: Indonesia Ke-7, Malaysia Cuma Ke-19
50 menit lalu -
Ditawari Main di Liga Arab Saudi, Winger AC Milan Rafael Leao Bawa-Bawa Liga Champions!
55 menit lalu -
Dapat Atensi Jokowi, Permasalahan Rempang Akan Berakhir dengan Baik
50 menit lalu -
Pj Gubernur Minta Target Pendapatan Jabar Ditingkatkan, Bapenda Siap Jalankan Instruksi
58 menit lalu -
Polisi Selidiki Kasus Tewasnya Anak Perwira TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma
45 menit lalu -
Gandeng BP Tapera, BTN Gelar Akad Massal KPR Syariah
53 menit lalu -
Tidak Hati-hati dalam Menggunakan Istilah Psikologis Bisa Mengganggu Komunikasi
28 menit lalu -
Perempuan Muda Ditemukan Meninggal di Kos-kosan Sleman
44 menit lalu
Media Vietnam Sebut Ada Staff Timnas Indonesia U-22 yang Ditendang Berkali-kali oleh Staff Pelatih Timnas Thailand U-22, Ada yang Mulutnya Berdarah!
MEDIA asal Vietnam, Soha Vn, mengabarkan ada staff Timnas Indonesia U-22 yang ditendang berkali-kali oleh staff kepelatihan Timnas Thailand U-22 saat kedua tim berjumpa di final sepakbola SEA Games 2023. Bahkan media tersebut mengklaim ada satu staf kepelatihan Timnas Indonesia U-22 yang mengalami pendarahan pada mulutnya akibat kericuhan tersebut.
Ya, kericuhan mewarnai keberhasilan Timnas Indonesia U-22 dalam meraih medali SEA Games 2023 pada Selasa (16/5/2023) malam WIB. Bermain di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja. Timnas Indonesia U-22 berhasil juara berkat kemenangan 5-2 atas Thailand.
Dalam proses kemenangan itu, ada banyak drama terjadi. Drama pertama terjadi ketika Indra Sjafri dan staf pelatih Timnas Indonesia U-22 mengira laga sudah berakhir ketika skuad Garuda Muda sedang unggul 2-1 di menit 90-an.
Akan tetapi, mereka ternyata salah mendengar bunyi peluit wasit karena sang pengadil lapangan tak meniupkan peluit panjang. Pada momen tersebut, beberapa staf pelatih Timnas Indonesia U-22 terlihat merayakan di dekat bench Timnas Thailand U-22.
Karena ternyata laga belum berakhir, perayaan ditunda dan Timnas Indonesia U-22 justru kebobolan dan membuat skor 2-2 hingga laga pun berlanjut ke babak tambahn. Namun, setelah gol tersebut sejatinya ada kericuhan di pinggi lapangan usai staf pelatih Timnas Thailand merayakan gol penyeimbang itu di dekat bench Timnas Indonesia U-22.
Wasit pun harus mengeluarkan 2 kartu merah yang dibagi rata antara anggota staf kepelatihan kedua kubu. Setelah reda dan laga dilanjutkan ke babak tambahan, kejutan kembali tercipta karean Irfan Jauhari berhasil mencetak gol dan membawa Timnas Indonesia U-22 unggul kembali menjadi 3-2 di menit 91.
Setelah gol Irfan itu, kedua tim tersulut emosi dan terjadi perkelahian sengit antara staf pelatih dan para pemain. Kericuhan bermula dari staf pelatih Timnas Indonesia U-22 yang gentian merayakan di dekat bench pasukan Thailand.