-
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Pekalongan, Tegal, Batang, Brebes, 25 Maret 2023
54 menit lalu -
BREAKING! Bayern Munich Pecat Nagelsmann dan Tunjuk Tuchel
40 menit lalu -
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja pada Sabtu, 25 Maret 2023
32 menit lalu -
Jadwal Imsak Provinsi Bali Sabtu 25 Maret 2023, Cek Lokasi dan Waktunya!
29 menit lalu -
3 Alumni Akmil 1992 yang Jadi Jenderal, Maruli Simanjuntak Salah Satunya
29 menit lalu -
Humor Gus Dur: Ketika Jin Aladin Persilakan Orang Inggris, Prancis dan Indonesia Minta 1 Permintaan
33 menit lalu -
Kisah Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan Dihormati Pebulu Tangkis Asal Taiwan hingga Lawan Peluk dan Sungkeman
33 menit lalu -
Wolverine Terlihat untuk Pertama Kalinya Sejak 30 Tahun Lalu, Ditemukan Tak Sengaja oleh 2 Pemancing
32 menit lalu
Ma'ruf Amin Sorot 2 Menteri yang Ingin Masuk ke PSSI

GenPI.co - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin memberikan sorotan terkait dua menteri dari Kabinet Indonesia Maju yang ingin masuk ke pengurusan PSSI.
Seperti diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali ikut mencalonkan diri untuk masuk ke pengurusan PSSI periode 2023-2027.
Erick Thohir mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI, sedangkan Zainudin Amali masuk sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI.
Pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan Anggota Eksekutif (Exco) PSSI nantinya akan ditentukan pada Kamis, 16 Februari 2023 sesuai dengan arahan FIFA.
Menanggapi hal tersebut, Ma'ruf Amin menegaskan pemerintah tidak berniat untuk melakukan intervensi atas kepengurusan PSSI.
"Kalau intervensi saya kira pemerintah tidak ada untuk melakukan intervensi, tetapi ketika dia mencalonkan, yang penting adalah apa ada larangan dari FIFA, atau juga larangan dari PSSI sendiri, apa ada larangan atau tidak?" kata Ma'ruf Amin di Universitas Indonesia, Kamis (26/1).
Dirinya pun menyinggung soal tidak adanya larangan seorang menteri untuk merangkap jabatan dalam kepengurusan organisasi olahraga.
"Tidak ada larangan berarti tidak ada masalah dan juga dapat izin dari atasannya, dari Presiden, jadi dia harus tidak melanggar aturan FIFA, tidak melanggar aturan PSSI dan harus memperoleh izin dari presiden. Sepanjang tidak ada yang dilanggar, saya kira tidak ada masalah," ungkap Wapres.
Ma'ruf menilai dengan keikutsertaan kedua menteri kabinet itu dalam kepengurusan PSSI tidak berarti pemerintah melakukan intervensi.
Pasalnya, niat sejati dari pemerintah adalah untuk mendorong supaya sepak bola Indonesia bisa lebih maju.
"Supaya sepak bola kita itu jangan terus tidak maju-maju, kalah terus, jadi harus dicari apa salahnya? Semua pelatih yang hebat didatangkan, tapi apa betul orang Indonesia itu tidak punya potensi? Saya belum yakin," tambah Wapres.(Ant)
Heboh..! Coba simak video ini: