-
Transaksi Tol Nirsentuh Dipastikan akan Dilakukan Akhir 2022
45 menit lalu -
Timnas Mobile Legends Indonesia Raih Perak di SEA Games 2021
34 menit lalu -
Potret Rumah Sakit Milik Konglomerat Indonesia yang Serba Mewah. Apakah Terjangkau bagi Semua?
59 menit lalu -
Agung Podomoro Land Catatkan Kinerja Positif Kuartal I 2022
29 menit lalu -
Prediksi: Vietnam vs Thailand
32 menit lalu -
Iqlima Kim Merasa Jadi Korban Pelecehan, Hotman Paris: Maret, Kamu Elus-Elus Tubuhku
47 menit lalu -
Indonesia Masters 2022 Kembali Digelar, Pebulu Tangkis Top Dunia Siap Bertarung
19 menit lalu -
Penerapan MLFF Disarankan tak Langsung Menyasar Kendaraan Pribadi
38 menit lalu -
Menlu AS Tuduh Rusia Gunakan Makanan Sebagai Senjata Perang di Ukraina, Rusia: Tuduhan Salah Alamat!
45 menit lalu -
3 Calon Haji Mataram Belum Bayar, Siap-siap Digantikan Cadangan
37 menit lalu -
Kecelakaan Tunggal, Mobil Pikap Nyangkut di Pembatas Jalan Tol Grogol
34 menit lalu -
Motif Pembunuhan Pria Bertato Ikan Mas: Tes Ilmu Kanuragan
29 menit lalu
Luhut: Kasus Covid-19 Meningkat, Didominasi dari Jabodetabek

JAKARTA - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan dalam sepekan belakangan kasus harian Covid-19 terus meningkat. Sebagian besar kasus tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
"Berdasarkan data yang kami himpun, kasus di Jawa-Bali mendominasi kasus harian yang naik. Kenaikan di Jawa-Bali kami identifikasi masih bersumber dari peningkatan pada wilayah aglomerasi Jabodetabek," ujarnya saat jumpa pers, Senin (24/1/2022).
Selain itu, kasus yang disebabkan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) mencapai di bawah 10 persen dari seluruh kasus nasional. Luhut mengatakan, dapat disimpulkan transmisi lokal yang terjadi di Indonesia sudah lebih mendominasi dibanding waktu sebelumnya.
"Pemerintah juga terus mewaspadai tren positivity rate. Meski secara keseluruhan, PCR dan antigen, positivity rate masih di bawah standar WHO 5 persen, tetapi positivity rate PCR sudah meningkat menjadi 9 persen," tuturnya.
Baca Juga : Gawat! Kasus Omicron di Tanah Air Terus Naik Menjadi 1.396 Orang
Sebagaimana diketahui, kasus Covid-19 di Indonesia mulai meningkat. Kondisi ini diperparah dengan masuknya varian Omicron. Pemerintah memperkirakan puncak kasus Omicron akan terjadi pada awal Februari 2022.