-
Pamer Pose Mennggoda, Vanessa Angel: Cash Aja Enggak Usah Transfer
14 jam lalu -
Keji, Setiap Gadis Menstruasi Diusir oleh Keluarga
21 jam lalu -
Kaesang Pangarep Disebut Ustaz Saat Pakai Peci Hitam dan Kemeja Putih
23 jam lalu -
Grab gaet Good Doctor untuk sediakan GrabHealth
21 jam lalu -
Shaw Ledek Lukaku yang Gagal Bawa Inter ke 16 Besar Liga Champions 2019-2020
13 jam lalu -
Duta Besar Prancis Kunjungi Pabrik Aqua di Ciherang
22 jam lalu -
Hasil Referendum: 98% Penduduk Bougainville Ingin Merdeka dari Papua Nugini
10 jam lalu -
RB Salzburg Imbangi Liverpool di Babak Pertama
22 jam lalu -
Solusi AlphaBITS Next Generation dari Telkomsigma raih IIA 2019
21 jam lalu -
Ahok Jadi Komut dan Sumber Kekacauan Terbanyak di Pertamina
21 jam lalu -
Angel Lelga Sedih
20 jam lalu -
Cedera bagian Wajah Witsel Absen Hingga Akhir 2019
22 jam lalu
Lorenzo Masih Cari Cara Pengereman Terbaik dengan Motor Honda

BARCELONA - Cara pengereman motor yang tepat masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Jorge Lorenzo. Pembalap Repsol Honda itu menuturkan, cara pengereman dengan motor RC213V sangat berbeda dengan cara mengerem motor YZR M-1 milik Yamaha atau Desmosedici GP milik Ducati.
Seperti diketahui, adaptasi Jorge Lorenzo dengan Repsol Honda berjalan kurang mulus. Serangkaian cedera dan perbedaan karakter motor membuat Por Fuera belum dapat memberikan hasil maksimal. Demi mengatasi masalah tersebut, ia rela terbang ke Jepang selama tiga hari pekan lalu.
(Baca juga: Lorenzo: Saya Masih Jauh dari Gaya Balap Honda)
Satu masalah sudah bisa diselesaikan saat diskusi bersama teknisi Honda di Jepang, yakni ergonomis motor demi kenyamanan sang pembalap. Masalah lain, yaitu cara pengereman, juga diyakini Lorenzo dapat diatasi berdasarkan pengalamannya, tetapi butuh waktu yang cukup lama.