-
Diincar Inter Milan hingga Arsenal, Paulo Dybala Masih Galau Tentukan Masa Depannya
51 menit lalu -
Dituntut 7 Bulan Penjara, Hadfana Firdaus Penendang Sesajen di Semeru Meminta Keringanan
47 menit lalu -
Kaca Bus Damri Pecah, Polisi Melakukan Penyelidikan, Ini Hasilnya
32 menit lalu -
Mendagri Targetkan Pembangunan Daerah Perbatasan Fokus Wilayah Papua pada Tahun Depan
31 menit lalu -
Gelombang Panas di Asia Selatan Jadi gambaran Tentang Masa Depan
12 menit lalu
Kronologi Penembakan Brutal KKB Teroris yang Sebabkan 2 Pasukan Elite TNI Gugur

JAKARTA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) teroris kembali melancarkan aksinya brutalnya, Kamis (27/1/2022) pagi.
(Baca juga: 2 Anggota TNI Gugur Ditembak KKB Teroris Ternyata Pasukan Elite Batalyon Raider)
Mereka menembaki prajurit TNI di Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga membeberkan kronologi penyerangan oleh KKB teroris tersebut. prajurit TNI membalasnya dan kontak tembak tak terhindarkan.
(Baca juga: Breaking News: Dua Prajurit TNI Gugur Usai Diserang KKB di Puncak Papua)
"Sampai saat ini masih terjadi kontak tembak di lokasi tersebut," ucap Erlangga saat dihubungi.
Dalam peristiwa tersebut, 2 prajurit TNI terkena tembakan oleh KKB. Keduanya merupakan personel Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH.
"Akibat dari kejadian ini, 2 orang personel dari Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH terkena tembakan," ungkapnya.
Satu anggota, kata Erlangga, atas nama Serda Rizal harus gugur di lokasi kejadian. Sedangkan 1 prajurit lain bernama Pratu Baraza meninggal saat proses penanganan di Puskesmas Illaga.
"Dari dua Prajurit TNI yang tertembak, satu orang meninggal dunia di tempat atas nama Serda Rizal. Sedangan Pratu Baraza yang terkena tembakan di bagian perut, setelah mendapat penanganan di Puskesmas Ilaga Kab. Puncak namun tidak tertolong sehingga meninggal dunia," bebernya.