-
Topan Yagi tewaskan lebih dari 150 orang di Vietnam, apa dampaknya terhadap cuaca di Indonesia?
59 menit lalu -
Pj Sekda Surya Suamba Hadiri Rapat Kerja dengan Tim Banggar DPRD Badung
59 menit lalu -
Peruri Dukung Pertumbuhan Ekonomi Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas
58 menit lalu -
Jaksa KN Simalungun Ancam Dua Pelaku Begal Bervariasi
43 menit lalu -
Honor Hakim Agung Diduga Disunat Puluhan Miliar, Sejumlah Elemen Bakal Bedah Kasus
42 menit lalu -
Organda dan Pengusaha Digital Dorong Penggunaan QRIS di Transportasi Publik Jakarta
39 menit lalu -
Wagner lost veteran fighters in Mali ambush, in setback to Russia's Africa campaign
47 menit lalu -
Belum Ada Bukti Ilmiah BPA Pada Air Galon Kemasan Polikarbonat Pengaruhi Metabolisme Tubuh
32 menit lalu -
Hasil Sepakbola PON XXI Aceh-Sumut 2024: Papua Barat Menang Meyakinkan 3-1 atas Sulawesi Barat
48 menit lalu -
Penjualan Mobil Astra (ASII) Naik 2,79% pada Agustus 2024
43 menit lalu -
European business confidence in China is at an all-time low, report says
37 menit lalu -
Bayi Lak-Laki Baru Lahir Diduga Dibuang, Diletakkan Depan Panti Asuhan Surabaya
29 menit lalu
Kronologi ABK Asal Myanmar Tenggelam di Kuala Jambi, Tim Gabungan Dikerahkan
JAMBI - Tim Basarnas Jambi bergabung dengan tim SAR Gabungan untuk membantu melakukan pencarian seorang Anak Buah Kapal (ABK) asing asal Myanmar terjatuh dan tenggelam saat berlayar menggunakan kapal tongkang TB Highline di perairan Tanjung Solok, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Provinsi Jambi pada Selasa (30/5).
Kepala Basarnas Jambi Kornelis mengatakan, setelah mendapatkan informasi bahwa ada seorang ABK asing asal Myanmar yang berlayar dengan kapal TB Highline diperairan Tanjung Solok, Kuala Jambi terjatuh dan tenggelam dari kapalnya, tim kami langsung bergabung dengan Tim SAR gabungan di Tanjungjabung Timur (Tanjabtim) untuk membantu melakukan pencarian terhadap korban.
"Tim Basarnas sudah bergabung tim di lokasi kejadian untuk membantu mencari ABK asing asal Myanmar bernama Tin Koo (23) diperairan timur Kabupaten Tanjabtim, Jambi," ucapnya, dikutip dari Antara, Rabu (31/5/2023).
Peristiwa itu terjadi saat seorang ABK asal Myanmar terjatuh dari kapal di Perairan Tanjung Solok Tanjabtim, pada Selasa 30 Mei 2023 sekitar pukul 14.10 WIB, di mana Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi setelah mendapatkan informasi dari Polairud Sabak bahwa satu orang WNA asal Myanmar terjatuh dari Tongkang TB Highline dan tenggelam di Perairan Tanjung Solok Kecamatan Kuala Jambi Kabupaten Tanjabtim, Provinsi Jambi.
Kornelis mengatakan, korban yang merupakan warga negara asing asal Mynamar tersebut bernama Tin Koo untuk kronologi kejadian yaitu pada 30 Mei 2023 sekitar pukul 10.00 WIB, kapal TB Highline berlayar dari Malaysia dengan tujuan Jambi, di mana korban bersama tiga orang saksi lainnya menggunakan kapal pompong untuk menurunkan rampdoor tongkang.