-
Fede Valverde Sebut Performanya Menurun karena Piala Dunia 2022
43 menit lalu -
Soal Pemanggilan Menkominfo di Kasus BTS, Jaksa Agung: Tunggu Waktunya
51 menit lalu -
Jelang SNPMB 2023, Politeknik Negeri Bali Perkuat Sinergi Bersama Guru BK SMA/SMK se-Bali
33 menit lalu -
Soal KIB, Sekjen PKS: Serba Mungkin
59 menit lalu -
PSS vs Persik: Divaldo Alves Fokus Benahi Ini
31 menit lalu -
Tokoh Umat Islam India Sarankan Muslim Bangun Lembaga Pendidikan Ketimbang Masjid
55 menit lalu -
IDI Imbau tidak Beli Obat Sirop tanpa Resep Dokter
38 menit lalu -
Shin Tae-yong Memang Minta Marselino Ferdinan Pulang Dahulu
37 menit lalu -
Esports Free Fire Tom Liwafa Tumbangkan Belasan Tim di Turnamen Snapdragon Pro
35 menit lalu -
Ingin Pemilu Kondusif, PKS Buka Peluang Koalisi dengan Golkar
29 menit lalu -
Berita Duka, Anggota DPR T Sama Indra Meninggal Dunia
30 menit lalu -
Cristiano Ronaldo Diyakini Akan Terus Bermain hingga Usia 40-an karena Hal Ini
50 menit lalu
Ketika Ferdy Sambo Minta Maaf Korbankan Karir Sejumlah Anggota Polri

JAKARTA - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo meminta maaf karena telah mengorbankan karir para anggota polisi. Di mana, mereka dilibatkan dalam skenario kematian Brigadir J.
Permintaan maaf itu dilontarkan Sambo dalam sidang pemeriksaan 9 saksi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (29/11/2022).
"Terkait dengan pernyataan kenapa saya harus mengorbankan para penyidik, saya ingin menyampikan permohonan maaf kepada adik-adik saya karena saya sudah memberikan keterangan tidak benar di awal-awal," ujar Ferdy Sambo di persidangan.
BACA JUGA:Kenakan Baju Bergambar Ferdy Sambo, Fans Terobos Sidang: Saya Salut Dia Membela Putri Candrawathi
Menurutnya, pada sidang kode etik yang dijalaninya dahulu, termasuk dalam proses semua pemeriksaan kode etik juga dia sudah menyampaikan bawahannya itu tak ada yang salah. Dialah yang salah dan mereka hanya terkena getahnya saja dihukum lantaran dinilai tahu tentang peristiwa kematian Brigadir J.
"Jadi saya atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan permohonan maaf adik-adik saya, saya sangat menyesal. Saya sampaikan di depan komisi kode etik, mereka tidak salah, mereka secara psikologis pasti akan tertekan," katanya.
BACA JUGA:Bantah Ferdy Sambo, Kabareskrim Bilang Tidak Pernah Diperiksa!
Sambo mengaku sangat merasa bertanggung jawab atas perbuatannya itu hingga membuat karir anggota polisi terhambat hingga menghadapi proses mutasi. Maka itu, setiap dia bertemu atau melihat bekas penyidik tersebut, dia pun merasa bersalah.
"Saya bertanggung jawab karena mereka seperti ini menghadapi proses mutasi. Sehingga saya setiap berhubungan penyidik dan adik-adik saya, saya pasti akan merasa bersalah," katanya.