-
Ini Aturan Main Operasinal Hiburan Malam Selama Ramadhan
54 menit lalu -
Jam Kerja PNS Selama Bulan Ramadhan 2023
54 menit lalu -
Jadwal Timnas Indonesia vs Burundi di FIFA Matchday Maret 2023: Bertemu 2 Kali, Siapa Menang?
56 menit lalu -
Hasil Swiss Open 2023: Menangi Duel Sengit 67 Menit, Gregoria Mariska Tunjung Genggam Tiket Perempatfinal
42 menit lalu -
Cerita Kiai Badrudin Trenggalek Lawan Penjajah dengan Jagung, Pasir dan Garam
55 menit lalu -
Hasil Babak Pertama Timnas Italia vs Inggris di Kualifikasi Piala Eropa 2024: Harry Kane Cetak Gol, The Three Lions Unggul 2-0!
33 menit lalu -
Gandeng Nokentech & Salesforce, PYCH Gelar Pelatihan Manajemen Hubungan Pelanggan
40 menit lalu -
Ganjar Dukung Pemerintah Melobi FIFA Izinkan Piala Dunia U-20 Digelar Tanpa Israel
54 menit lalu -
Peran Penting KH Wahid Hasyim Merumuskan Hari Lahir Pancasila
48 menit lalu -
Pesan Tegas KPK soal Lukas Enembe Mogok Minum Obat dan Diberi Ubi Busuk
34 menit lalu -
Timnas 3x3 Putra Indonesia Diharapkan Tembus Babak Utama FIBA 3x3 Asia Cup 2023
5 menit lalu -
Medvedev Sebut Bantuan Senjata untuk Ukraina Hanya Akan Dekatkan Kiamat Nuklir
32 menit lalu
Kemenkeu Sebut Rasio Utang Indonesia Terbaik di Dunia, Ini Buktinya
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan soal defisit fiskal dan rasio utang Indonesia masuk dalam kelompok yang cukup baik di dunia.
Dikutip Antara, hal itu diungkap oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Suminto yang mengatakan kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Indonesia cukup baik.
"Selama masa pandemi Covid-19 di tahun 2020-2022, kinerja APBN Indonesia tergolong cukup baik di mana defisit anggaran dapat dikendalikan," kata Suminto dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dipantau secara daring di Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Tercatat setelah defisit 6,5% dari produk domestik bruto (PDB) pada 2020, pada tahun 2022 defisit kas negara sudah turun signifikan menjadi 2,38% dari PDB atau jauh lebih rendah dibandingkan dengan banyak negara lain.
BACA JUGA:Kemenkeu: Pokok Lelang Tembus Rp35,23 Triliun di 2022
Dia pun mencontohkan defisit APBN Tiongkok yang masih berada pada level 7,4% PDB di tahun 2022 dari 8,6% PDB pada 2020, India yang masih di level 8,5% PDB dari 9,5% PDB, Malaysia di 4,1% PDB dari 6,2% PDB, Filipina di 5,4% PDB dari 7,6% PDB, serta Thailand di 4,9% PDB dari 6,1% PDB.
Sedangkan untuk negara maju seperti Amerika Serikat (AS) baru turun menjadi defisit 5,8% PDB dari 15% PDB, Jerman di 2,6% PDB dari 4,3% PDB, Perancis di 4,5% PDB dari 8,9% PDB, Italia di 5,7% PDB dari 9,6% PDB, Jepang di 7,3% PDB dari 9,3% PDB, Inggris di 4,3% PDB dari 15% PDB, serta Kanada di 2,7% PDB, dari 14,9% PDB.