-
PSIS Semarang vs Bhayangkara FC di Perempatfinal Piala Presiden 2022, Laskar Mahesa Jenar Ogah Menang Lewat Adu Penalti
30 menit lalu -
Timnas Indonesia U-19 vs Brunei Darussalam: Marselino Ferdinan Tak Mau Remehkan Lawan yang Baru Kena Bantai Myanmar 0-7
59 menit lalu -
Cuaca Bali Hari Ini: BMKG Ingatkan Petir di Tabanan, 4 Daerah Terkena Dampak
45 menit lalu -
Cuaca Malang Hari Ini, Kota Aman, Awas yang di Kabupaten
49 menit lalu -
Mayang Ternyata Tidak Dapat Beasiswa dari Kampus, Tetapi...
57 menit lalu -
Kisah Lansia Panti Sosial Jauh dari Keluarga
55 menit lalu -
Jhonlin Badminton Club VI 2022 Sukses Digelar, 193 Atlet Unjuk Kebolehan
13 menit lalu -
PMK, 20 Sapi dan 6 Godel Simantri Merta Diuma Dipotong Paksa
53 menit lalu -
Bali United Tersingkir dari Piala AFC, Ini Pelampiasan Coach Teco
18 menit lalu -
Bumbu Bali Serbaguna
56 menit lalu -
Berikut Lokasi SIM Keliling di Bali Minggu Hari Ini: Catat Jadwalnya Semeton
36 menit lalu -
Link Live Streaming PSIS Semarang Vs Bhayangkara FC, Klik di Sini
46 menit lalu
Hendri Septa Mundur jadi Petugas Haji Daerah 2022, Ternyata Ini Alasannya

Covesia.com - Wali Kota (Wako) Padang Hendri Septa akhirnya memutuskan mundur dari Petugas Haji Daerah (PHD) 2022 dengan alasan lebih fokus dalam membangun Kota Padang.
Keputusan tersebut bukan keputusan sepihak yang diambil Hendri, akan tetapi setelah mendapat arahan dari ulama Sumbar.
"Saya lebih fokus membangun Padang. Keputusan saya ambil setelah mendengarkan nasihat dari para ulama," terang Hendri Septa, seperti dikutip dari laman Facebook Humas Pemko Padang, Senin (23/5/2022).
Ia mengatakan, nasihat tersebut dimintanya kepada Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Padang Edy Oktaviandi, Ketua MUI Japeri Jarab, Ketua DMI Maigus Nasir, Ketua Masjid Agung Nurul Iman Prof. Dr. Salmadanis dan Tenaga Ahli Muhammad Taufik.
"Saya mendengarkan dan mentaati nasihat para ulama, termasuk dalam memilih untuk lebih fokus membangun kota Padang," katanya.
Sambungnya, ditambah lagi sejauh ini Kota Padang belum memiliki Sekdako defenitif dan Wakil Wali Kota.
"Keberangkatan saya nantinya bisa diisi untuk jamaah lain, yang mungkin saja sudah bertahun-tahun tertunda," lanjut dia.
Kata Hendri, terkait keputusan yang diambilnya, dirinya akan segera berkoordinasi dengan Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumbar.
Diberitakan covesia.com sebelumnya, selain Hendri, sembilan orang lainnya juga terpilih sebagai PHD Sumbar yaitu Asrat Chan, Mulyadi Muslim, Solsafad, Sudarman, Ito Hadi Sista, Aidil Alfin, Ramadhani Kirana Putra, Nilma, dan Muhammad Ridwan.
(lsm)