-
Transaksi Tol Nirsentuh Dipastikan akan Dilakukan Akhir 2022
57 menit lalu -
Timnas Mobile Legends Indonesia Raih Perak di SEA Games 2021
46 menit lalu -
Agung Podomoro Land Catatkan Kinerja Positif Kuartal I 2022
40 menit lalu -
Iqlima Kim Merasa Jadi Korban Pelecehan, Hotman Paris: Maret, Kamu Elus-Elus Tubuhku
59 menit lalu -
Prediksi: Vietnam vs Thailand
43 menit lalu -
Indonesia Masters 2022 Kembali Digelar, Pebulu Tangkis Top Dunia Siap Bertarung
31 menit lalu -
Penerapan MLFF Disarankan tak Langsung Menyasar Kendaraan Pribadi
49 menit lalu -
Menteri Johnny Ajak Delegasi Hadiri Pertemuan Ketiga DEWG G20
40 menit lalu -
Fadli Zon Desak Mendag Dicopot, Ketua PKB : Ga Ngerti Dia Tentang Larangan Ekspor CPO
29 menit lalu -
Menlu AS Tuduh Rusia Gunakan Makanan Sebagai Senjata Perang di Ukraina, Rusia: Tuduhan Salah Alamat!
57 menit lalu -
3 Calon Haji Mataram Belum Bayar, Siap-siap Digantikan Cadangan
49 menit lalu -
Kecelakaan Tunggal, Mobil Pikap Nyangkut di Pembatas Jalan Tol Grogol
46 menit lalu
Hari Ini Kasus Covid-19 Bertambah 4.878 Kasus

JAKARTA -- Angka kasus positif Covid-19 yang terjadi di Indoneisa mengalami kenaikan drastis. Pada Senin (24/1/2022) angka kasus positif berada pada 2.927. kasus dalam sehari. Namun, pada hari ini, Selasa (25/1/2022), angka tersebut melonjak pesat hingga mencapai 4.878 kasus.
Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.294.183 kasus. Sementara kasus pasien meninggal bertambah 20 kasus pada hari ini, dan kasus sembuh bertambah 869 kasus. Dari penambahan itu, DKI Jakarta menyumbang penambahan tertinggi sebanyak 2.190 kasus.
Kenaikan kasus baru konfirmasi merupakan implikasi dari peningkatan kasus konfirmasi Omicron di Indonesia. Dimana sejak 15 Desember hingga saat ini secara kumulatif tercatat 1.161 kasus konfirmasi Omicron ditemukan di Indonesia.
Berdasarkan data New All Record Kementerian Kesehatan tanggal 1-22 Januari 2022, jumlah kasus konfirmasi nasional terus meningkat dalam 4 minggu terakhir. Proporsi kasus didominasi transmisi lokal, tidak lagi oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).
Pada 22 Januari 2022 sebanyak 90,1 persen kasus konfirmasi nasional merupakan transmisi lokal. Selanjutnya, data terakhir yang dihimpun Kemenkes menunjukkan kasus konfirmasi di Indonesia sebanyak 1.626 kasus. 20 pasien di antaranya menjalani perawatan di rumah sakit.
Kementerian Kesehatan juga telah mencatat dua kasus konfirmasi Omicron meninggal dunia pada Sabtu (22/1). Kedua kasus tersebut merupakan pelaporan fatalitas pertama di Indonesia akibat varian baru yang memiliki daya tular tinggi.
Satu kasus merupakan transmisi lokal, meninggal di RS Sari Asih Ciputat. Diketahui ia belum menerima vaksin dan memiliki komorbid. Sementata satu lagi merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri yang juga memiliki komorbid dan meninggal di RSPI Sulianti Saroso.
Berita Terkait
- Tingkatkan Pencegahan Covid-19, ILO Gandeng PHRI dan Apindo
- Deteksi Dini Omicron Personil Polres Semarang jalani Skrining Antigen
- Polda Jateng: Kasus Aktif Bertambah, Antisipasi Diperkuat
- Jelang Imlek, Ekspor Kepiting Bakau Belitung ke Singapura Meningkat
- BSMU dan BSI Perkuat Nasabah Bank Wakaf Mikro