-
Perusahaan Amerika Bikin Kecewa, Chile Borong Vaksin Made in China
51 menit lalu -
Kuasa Hukum Nurhadi: Tuntutan Jaksa Berdasar Imajinasi
40 menit lalu -
TNI AL Dorong Program Kampung Bahari Nusantara
35 menit lalu -
Reinier Jesus Makin Percaya Diri Setelah Akhiri Puasa Gol
45 menit lalu -
Keberadaan Lembaga Adat Ulayat Depati Rencong Telang Tak Diakui
32 menit lalu -
Rina Gunawan Ternyata Memiliki Riwayat Penyakit Asma dan Radang Paru-Paru
52 menit lalu -
Mantan Ketua Persikmania Kampanyekan Ojo Wedi Divaksin COVID-19
50 menit lalu -
Silvio Escobar Sebut Laga PS Tira Persikabo vs Timnas Indonesia Bakal Seru
45 menit lalu -
Buka MNC Group Investor Forum, Airlangga Hartarto: Pemulihan Ekonomi RI di Jalur Tepat, Siap Sambut Investasi!
44 menit lalu -
Salip Truk Sampah, Pemotor Wanita Tewas Terlindas
42 menit lalu -
Paulo Fonseca Capek Lihat Pemain AS Roma Bikin Kesalahan Konyol
32 menit lalu -
Danrem Ingatkan Ancaman Karhutla di Lokasi TMMD
11 menit lalu
Harga Emas di Atas USD1.700, Tarif Royalti Akan Dinaikkan

JAKARTA - Dalam rangka meningkatkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), pemerintah tengah menyesuaikan pengenaan tarif royalti emas dan batu bara.
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ridwan Djamaludin mengatakan, tarif royalti batu bara akan disesuaikan sehubung dengan perubahan dari sebelumnya batu bara bukan barang kena pajak menjadi barang kena pajak.
"Akibatnya dalam rancangan peraturan pemerintah (RPP) yang telah disiapkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu), royalti batu bara akan disediakan secara berjenjang dan sesuai dengan dinamika pasar," ujarnya dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2020 dan Rencana Kerja 2021 secara virtual, Jumat (15/1/2021).
Dia melanjutkan, secara keseluruhan ini dilakukan agar penerimaan meningkat sesuai dengan mandat Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020. "Pemerintah tetap memperhatikan kepentingan badan usaha dalam kegiatan usahanya," ungkapnya.
Pemerintah juga mengatur kenaikan tarif royalti untuk harga emas di atas USD1.700 per ounces.
"Harga emas sedang baik sehingga kami sedang berusaha agar dengan meningkatnya harga emas ini, penerimaan negara dari logam mulia juga meningkat," jelas Ridwan.