PSSI Jelaskan Maksud Timnas U-16 Indonesia ke Acara Dangdut

36 menit lalu
Romelu Lukaku Punya Tekad Lebih Kuat di Inter Milan Musim Ini

30 menit lalu
KPU Larang Lembaga Survei Didanai Asing di Pilpres 2024

52 menit lalu
SAH! Giovanni Simeone Jadi Rekrutan Ke-6 Napoli

33 menit lalu
Babak Pertama Usai, Privat Mbarga Bawa Bali United Unggul atas Barito Putera

44 menit lalu
Profil Brigjen Alberd Sianipar, Lulusan Terbaik Akpol 1994, Teman Seangkatan Ferdy Sambo

23 menit lalu
Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa Penipuan Investasi Doni Salmanan

55 menit lalu
MotionCredit, Cara Mudah Pembiayaan Rumah dan Mobil

58 menit lalu
HUT ke-77 RI di Puncak Papua Tanpa Paskibraka dari Unsur Pelajar

54 menit lalu
MengEMASkan Generasi Muda, Pegadaian Beri Beasiswa Tim Paskibraka Rp 248 Juta

54 menit lalu
Update Covid-19 di Indonesia Per 18 Agustus: 6.301.523 Positif, 6.092.306 Sembuh dan 157.317 Meninggal

46 menit lalu
Denny Caknan Perkenalkan UUD dan Penyanyi Dangdut Meta-human Pertama di Indonesia

45 menit lalu

Gempang Magnitudo 6,1 Guncang Iran, Ada 5 Korban Tewas

okezone - Sat, 02 Jul 2022 12:37

Dilihat: 132

Gempang Magnitudo 6,1 Guncang Iran, Ada 5 Korban Tewas

DUBAI - Sedikitnya ada lima orang tewas karena gempa berkekuatan magnitudo 6,1 yang mengguncang Iran selatan pada hari ini.

Kawasan itu juga dilanda dua gempa susulan berkekuatan hingga magnitudo 6,3.

"Lima orang telah meninggal dalam gempa itu dan sejauh ini 12 orang dirawat di rumah sakit," kata Mehrdad Hassanzadeh, kepala penanggulangan bencana di provinsi Hormozgan, pesisir Teluk Persia, kepada TV pemerintah, dikutip dari Antara.

"Penyelamatan telah dilakukan dan kami sedang menyiapkan tenda penampungan darurat," katanya.

Kantor berita IRNA mengatakan gempa magnitudo 6,3 dan 6,1 menyusul gempa 6,1 yang membuat porak poranda desa Sayeh Khosh di dekat Teluk Persia. Tercatat, ada selusin gempa susulan.

"Semua korban tewas dalam gempa pertama dan tak seorang pun terluka dalam dua gempa besar berikutnya karena orang-orang sudah berada di luar rumah mereka," kata Foad Moradzadeh, gubernur Banda Lengeh, seperti dikutip IRNA.

Sumber: okezone