-
Hasil French Open 2023: Beda Nasib Iga Swiatek dan Ons Jabeur di Babak Perempatfinal
56 menit lalu -
Keren! 9 Pabrik Danone-AQUA di Jawa Barat Raih TOP CSR Awards 2023
53 menit lalu -
Membanggakan, Kota Magelang masuk 7 Besar Investment Challenge 2023
39 menit lalu -
Peringati HKPS, Kemenkes Tingkatkan Pengawasan Gizi dan Kebersihan Produk Makanan
37 menit lalu -
3 Klub Liga 1 yang Paling Doyan Belanja di Bursa Transfer Pemain, Nomor 1 Datangkan hingga 12 Pemain!
48 menit lalu -
Kenapa Banyak Pesepakbola Bintang Dunia yang Tergoda Bermain di Liga Arab Saudi?
37 menit lalu -
8 Pesepakbola yang Pernah Membela AC Milan dan Inter Milan, Nomor 1 Zlatan Ibrahimovic!
35 menit lalu -
Seorang Warga Tewas Dalam Insiden Kebakaran Pasar Caringin Bandung
18 menit lalu -
2 Penipu Lansia di Depok Diringkus Polsek Cimanggis
58 menit lalu -
Sandy Walsh Siap Bantu Marselino Ferdinan Wujudkan Mimpi Main di Liga Champions
44 menit lalu -
Menko Airlangga Optimistis Kemitraan Indonesia-Inggris Beri Manfaat Lebih Besar
18 menit lalu -
Gus Imin Dapat Dukungan dari Serdadu Nelayan Sidoarjo
48 menit lalu
Dunga: Roberto Baggio Orang Brasil yang Menyamar Jadi Pemain Italia

Indonesia - Dunga dan Roberto Baggio berasal dari negara berbeda. Nama pertama adalah legenda Brasil dan satunya lagi salah satu talenta terhebat yang pernah dimiliki Italia.
Meski demikian mereka pernah bermain bersama. Kebersamaan Dunga dan Baggio terjadi di Fiorentina.

Pernah bersama, legenda Brasil tahu betul kualitas Roberto Baggio. Sebagai rekan dan lawan dia sangat menikmati permainan koleganya itu.
Ia melihat Baggio selalu bersenang-senang dengan bola. Ia kerap mempertontonkan permainan menawan. Cara itu membuat Dunga berseloroh bahwa eks Inter Milan adalah orang Brasil.
"Baggio adalah orang Brasil yang menyamar sebagai orang Italia," ucap pemain yang membawa Brasil juara Piala Dunia 1994 kepada Gazzetta dello Sport, Rabu (29/3/2023).

"Dia bersenang-senang dengan bola. Dia benar-benar bahagia ketika dia berada di lapangan. di akhir sesi latihan, Baggio, saya, dan Stefano Borgonovo akan berhanti untuk berlatih tendangan bebas dan tendnagan voli," ia menambahkan.
Dunga Soal Kepergiannya dari FiorentinaPemilik 91 caps bersama timnas Brasil itu menghabiskan waktu selama tujuh tahun di Italia. Empat musim di antaranya bersama Fiorentina.

Dunga sejatinya sudah cukup nayaman di Artemio Franchi. Apalagi ia berduet dengan Roberto Baggio.
Akan tetapi, pergantian manajemen mengubah segalanya. "Saya berhbungan baik dengan Mario Gori. Tapi sayangnya anaknya datang dan segalanya berubah," ungkapnya.
"Direktur klub mengundang saya untuk makan malam, mengatakan saya akan menjadi kapten tapi saya harus memberi tahu mereka apa yang terjadi di ruang ganti," tutup eks Jubilo Iwata.