-
Simak, Tips Sukses ala Miliarder Dunia
21 jam lalu -
Mitsubishi Gelar Kampanye Xpander Cross
23 jam lalu -
Kejahatan Siber: AS Buru Dua Warga Rusia yang Mencuri Jutaan Dolar dari 40 Negara
23 jam lalu -
Trump Tunda Cap Kartel Narkoba Meksiko sebagai Organisasi Teroris
22 jam lalu -
Umrah Cuma Rp3 Juta dan Sederet Penawaran Menarik di Jakarta Halal Things 2019
21 jam lalu -
Hasil Final Indoclub 2019, Hari Pertama: Rio Adi Juara Umum
21 jam lalu -
Hyundai Kembangkan Prototipe RM19, Calon Senjata Kencang Bermesin Tengah
18 jam lalu -
4 Aston Martin ini Berlaga di Film James Bond 007: No Time to Die
18 jam lalu -
Gaun Seksi Frederika Alexis Cull di Malam Pre-Eliminasi Miss Universe 2019
22 jam lalu -
Ade Jigo Lepas Status Duda dengan Mempersunting Wanita Berhijab
22 jam lalu -
Puteri Indonesia 2019, Frederika Cull Terpeleset di Atas Panggung Miss Universe 2019
21 jam lalu -
3 Negara Eropa Curiga Iran Mengembangkan Rudal Berkemampuan Nuklir
21 jam lalu
Dua Tewas dan Tiga Luka-Luka dalam Penembakan di Sekolah Menengah di California

SANTA CLARITA - Dua siswa tewas, dan tiga lainnya cedera setelah seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di sebuah sekolah menengah di California, Amerika Serikat (AS).
Penembakan itu terjadi di Saugus High School di Santa Clarita, utara Los Angeles, beberapa menit sebelum hari sekolah akan dimulai. Seorang tersangka, pria berusia 16 tahun, juga terluka dalam insiden itu dan telah ditahan.
Banyak sekolah AS telah menerapkan latihan penembakan aktif dalam beberapa tahun terakhir setelah serangan fatal yang terjadi di seluruh negeri.
Sheriff Los Angeles county, Alex Villanueva mengatakan dalam konferensi pers bahwa penembakan itu pertama kali dilaporkan pada 07:38 waktu setempat. "Dalam beberapa detik kami menerima beberapa panggilan (darurat)," katanya sebagaimana dilansir BBC, Jumat (15/11/2019), menambahkan bahwa unit polisi pertama telah tiba di tempat kejadian dalam waktu dua menit.
Foto: Reuters.
Dia mengatakan bahwa polisi menemukan enam orang menderita luka tembak dan memindahkannya ke rumah sakit setempat. Tersangka kemudian diidentifikasi sebagai salah satu yang terluka.
Dua korban, seorang gadis berusia 16 tahun dan seorang anak lelaki berusia 14 tahun, meninggal karena luka-luka mereka. Korban lainnya adalah dua anak perempuan berusia 15 dan 14 tahun, dan seorang anak lelaki berusia 14 tahun.
Tersangka "diidentifikasi sebagai pria berusia 16 tahun yang ulang tahunnya hari ini", kata pakar senjata api Kapten Kent Wegener. Media AS mengidentifikasi pelaku sebagai Nathaniel Berhow.
Berdasarkan rekaman kamera pengawas, tersangka mengambil pistol dari tasnya dan menembak kelima siswa, sebelum menembak dirinya sendiri. Wegener menambahkan bahwa senjata yang ditemukan adalah pistol semi-otomatis kaliber .45 yang telah dikosongkan. Polisi mengatakan mereka telah menemukan rumah tersangka dan akan mencari bukti.
Saugus HIgh School dan sekolah-sekolah lain yang berdekatan langsung ditutup selama penembakan. Status tersebut dicabut sekira tiga jam kemudian.