-
Kematian 6 Laskar FPI Dilaporkan ke Mahkamah Internasional, Ini Respons Komnas HAM
54 menit lalu -
PSBB Jakarta Diperpanjang, Makan di Restoran Boleh Sampai Jam 8 Malam
44 menit lalu -
Dalam Empat Hari, Polda Sumbar Tegur Ribuan Pemilik Usaha yang Langgar Prokes
36 menit lalu -
Menteri Tjahjo Keluarkan SE Baru soal Penegakan Disiplin PNS, Mohon Dibaca
56 menit lalu -
Sistem Kelistrikan di Hulu Sungai Selatan yang Terdampak Banjir Parah Kalsel Mulai Pulih
33 menit lalu -
Tak Bisa Berenang, Bocah Tewas Tenggelam di Situ Jatijajar Cimanggis
38 menit lalu -
Jelang Musim Tanam, Pupuk Indonesia Perkuat Stok di Gudang Kabupaten
45 menit lalu -
Dapatkan Link Live Streaming Piala FA MU vs Liverpool di Vidio
33 menit lalu -
Banjir Papua, Kemensos Pasok Kebutuhan Logistik Pengungsi
32 menit lalu -
Sejumlah Usulan Pengaturan Proyek Percepatan Pembangunan PLT Sampah
48 menit lalu -
Pakar: Keluarga Korban Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air Perlu Didampingi Pengacara Berpengalaman
26 menit lalu -
Link Live Streaming Liga Italia: Juventus Vs Bologna
48 menit lalu
Diego Maradona Akrab dengan Kontroversi

DIEGO Armando Maradona meninggal dunia pada Rabu 25 November 2020, malam WIB. Pencinta sepakbola di seluruh dunia pun berduka cita atas kepergian pria asal Argentina tersebut.
Maradona adalah salah satu pesepakbola terbaik dalam sejarah sepakbola dunia. Namanya layak disandingkan dengan legenda sepakbola Brasil, Pele. Akan tetapi, Maradona adalah manusia biasa yang tidak lepas dari kontroversi.
Pria kelahiran Buenos Aires 60 tahun silam itu kerap terlibat masalah selama menjadi pesepakbola pada 1976-1997. Maradona sempat ketergantungan pada narkoba. Hal itu hampir menghancurkan karier brilian Maradona.
Maradona berkenalan dengan narkoba saat bermain untuk Barcelona pada 1983. Akan tetapi, keburukan Maradona cukup lama tertutupi sehingga dia tetap tampil cemerlang di mata media dengan prestasinya.
BACA JUGA; Diego Maradona Meninggal Dunia, Rivalitas dengan Lionel Messi Terus Berlanjut?
Nasib apes menimpa Maradona saat dirinya bermain untuk Napoli. Pria asal Argentina itu diuji positif kokain pada Maret 1991. Dia pun dilarang bermain selama 15 bulan. Hal itu membuat Maradona berpisah dari Napoli dan pindah ke Sevilla pada 1992.
Semusim bermain dengan Sevilla, Maradona pulang ke Argentina untuk membela Newell's Old Boys pada 1993. Sayangnya, setahun berselang, Maradona kembali terjerat masalah. Maradona terjart kasus doping karena diuji positif efedrin stimulant.