-
Ini Kata Gibran soal Aturan Social Commerce
59 menit lalu -
Tragis! Perempuan Cantik Tewas Dibunuh di Dekat Lobi Mal Central Park
58 menit lalu -
Rumah Tinggal di Pondok Labu Terbakar, 17 Unit Damkar Diterjunkan
49 menit lalu -
PT Bridgestone Lakukan Perpanjangan HGU Ke Pemkab Simalungun
53 menit lalu -
Wali Kota Susanti Tak Pernah Temui Warga Gurilla Saat Berkonflik Dengan PTPN III
42 menit lalu -
Tiba di China, Ramadhan Sananta Siap Unjuk Gigi di Asian Games 2022
41 menit lalu -
Pancasila jadi Pilar Perumusan Regulasi Ormas
47 menit lalu -
Menjelang Tayang, Film Imam Tanpa Makmum Rilis Official Trailer
59 menit lalu -
Rampung Diperiksa, Cupi Cupita Dicecar 20 Pertanyaan Terkait Judi Online
46 menit lalu -
Kaesang jadi Ketum PSI, Partai Garuda: Semangat Bro!
35 menit lalu -
Selain Dukungan PKB, Faktor Jokowi Juga Bikin Elektabilitas Anies Melejit
44 menit lalu -
Pendaftaran Seleksi PPPK 2023 Dibuka, Pemprov Sumut Menyediakan 2.386 Formasi, Silakan Mendaftar
38 menit lalu
0
Diduga Depresi, WNA Amerika Serikat Diamankan

WNA asal Amerika Serikat itu diamankan lantaran mengamuk kepada wisatawan lainnya. Dugaan awal bule perempuan itu mengalami depresi atau gangguan jiwa.
Kasatpol PP Badung I Gusti Agung Ketut Suryanegara, mengatakan penindakan terhadap ELM setelah menerima laporan dari masyarakat mengamuk dan mengganggu kenyamanan wisatawan. Mendapatkan laporan itu, lanjut Suryanegara, tim langsung dikerahkan ke lokasi untuk dilakukan penindakan. "Saat tim ke lokasi di Vila RNB Tibubeneng, WNA itu masih mengamuk. Makanya kami langsung ajak komunikasi dengan baik agar bisa tenang dan diperiksa lebih lanjut," jelasnya.
Setelah berhasil berkomunikasi, tim kemudian melakukan pemeriksaan identitasnya. Terungkap, jika WNA itu menginap di vila lokasi kejadian, namun beberapa hari belakangan ini kerap mengamuk dan meresahkan pengguna vila lainnya. Atas kondisi itu, yang bersangkutan langsung dievakuasi ke RSUP Prof dr I GNG Ngoerah untuk dilakukan pemeriksaan oleh tim medis.
"Saat dilakukan pemeriksaan identitas dan dokumen keimigrasian, WNA itu kooperatif. Makanya kita sarankan untuk diperiksa di rumah sakit," kata Suryanegara.
Sementara, kurang lebih sepekan terakhir, aparat penegak peraturan daerah (perda) sudah mengamankan tiga orang WNA yang diduga mengalami depresi atau gangguan kejiwaan. Masing-masing seorang wanita asal Korea Selatan berinisial JL, 32 yang mengamuk di dalam Gereja yang ada di Jalan Raya Tuban, Kecamatan Kuta, pada Minggu (21/5). Kemudian, petugas juga mengamankan seorang wisatawan pria asal Jerman. Pria berinisial IV, 28 itu juga diamankan oleh petugas kepolisian dari wilayah Kuta dan diserahkan ke Satpol PP BKO Kuta. Terakhir ELM yang diamankan di Kuta Utara.
"Kurang lebih sepekan ini ada tiga yang kita amankan karena diduga depresi. Jadi, semuanya dievakuasi ke RS untuk pemeriksaan lanjutan," kata mantan Kabid Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Badung ini. 7 dar
Sumber: Nusabali
Berita Terkait
Berita Populer Dari Nusabali