-
Dalih Kejagung Bahwa Menkominfo Bukan tidak Diperiksa, Hanya Belum
51 menit lalu -
Inflasi Januari 2023 Mencapai 0,34 Persen, Ini Penyebabnya
45 menit lalu -
Elite PKB Dukung Kepala BRIN Dicopot, Sebut Masa Depan Riset Harus Diselamatkan
41 menit lalu -
Geser Ganjar di Musra Relawan Jokowi, Prabowo Urutan Pertama
58 menit lalu -
Inilah Pemain Persib Bandung yang Wajib Diwaspadai PSS Sleman
53 menit lalu -
Peringati Isra Mikraj, Ganjar Khusyuk Mendengarkan Ceramah Ustaz Wijayanto
31 menit lalu -
Rapimwil Partai Perindo Papua Barat, Kader Antusias Dengar Arahan Hary Tanoesoedibjo
47 menit lalu -
Unggah Meme Soal Beli Keadilan, Mahfud: Saya Ndak Lelucon
35 menit lalu -
KLHK Dorong Kesejahteraan Masyarakat lewat Pengelolaan Sampah
34 menit lalu -
Digitalic: SEO yang Baik Harus Berdampak Bagi Bisnis
31 menit lalu -
Nomor Telepon Kasi sampai Kepala Dinas Surabaya Bakal Dipublikasikan Demi Cegah Pungli
27 menit lalu -
Ali Mukhni Resmi Bergabung dengan Partai Perindo
35 menit lalu
BPBD Palangka Raya Minta Warga Waspada Potensi Banjir Kiriman

PALANGKARAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah mengimbau masyarakat mewaspadai potensi naiknya debit air di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) yang menjadi penyebab terjadinya bencana banjir kiriman.
"Waspada potensi naiknya debit air di pemukiman sekitar bantaran Sungai Kahayan dan Sungai Rungan. Apalagi saat ini sejumlah wilayah kita telah mengalami banjir," kata Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani dilansir Antara (27/11/2022)
Dari hasil pemantauan tim, BPBD "Kota Cantik" mencatat pada Sabtu 26 November 2022 Tinggi Muka Air (TMA) DAS Kahayan lebih tinggi 50 centimeter dari batas normal, TMA DAS Rungan juga lebih tinggi 50 centimeter dari batas normal, sedangkan TMA DAS Sabangau masih normal.
Baca juga: Curah Hujan Tertinggi dalam 13 Tahun Lebih Diklaim Jadi Penyebab Jeddah Banjir Parah
Dampaknya dari 30 kelurahan yang ada, 17 kelurahan di antaranya terdampak banjir dengan total warga terdampak sebanyak 29.695 orang terdiri dari 8.033 kepala keluarga (KK).
Dari seluruh wilayah kelurahan terdampak banjir itu, juga tercatat 6.911 rumah terdampak banjir kiriman luapan sungai yang melintasi wilayah Kota Palangka Raya itu.
Baca juga: Jeddah Banjir Parah, Arab Saudi Akan Beri Ganti Rugi ke Korban
Selain itu, BPBD Palangka Raya juga mencatat 66 warga mengungsi di tenda-tenda pengungsian yang telah disiapkan pemerintah. Sementara warga lainnya memilih bertahan di rumah ataupun pindah ke rumah kerabat dekat.