-
Sahabat Lionel Messi Konfirmasi Argentina Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 Gantikan Indonesia
26 menit lalu -
Direksi-Komisaris BUMN Dilarang Terima Gaji Double, Ini Reaksi Ahok
41 menit lalu -
Ini Jurus BI Kurangi Ketergantungan Dolar AS
45 menit lalu -
DPRD Kabupaten Bogor Minta Pemasangan Mahkota Tugu Pancakarsa Senilai Rp500 Juta Ditunda
48 menit lalu -
Thomas Doll Bisa Bawa Persija Juara Asal
38 menit lalu -
Diduga Hendak Bunuh Diri di Jembatan, Ngaku Sempat Minum Sabun
56 menit lalu -
BSKDN Gelar Workshop Jurnalistik demi Meningkatkan Publikasi Inovasi Daerah
53 menit lalu -
Pengurus Masjid Raudhatul Jannah Terima Bantuan Rp100 Juta dari MNC Peduli
54 menit lalu -
Begini Harapan Senator Filep Soal Penanganan Konflik Bersenjata di Papua
40 menit lalu -
Lepas Tim ke Kongo untuk Pasukan Perdamaian PBB, Panglima: Ini Tugas Istimewa!
32 menit lalu -
Menparekraf Sandiaga Gelar Bimtek untuk 300 Pelaku Ekraf
55 menit lalu -
Banyak Tebing Eksotis dan Curam, Basarnas Bali Latih Potensi SAR di Nusa Penida
29 menit lalu
Berhasil Atasi Pandemi Covid-19, Indonesia Pastikan Gencar Pulihkan Ekonomi

JAKARTA - Pandemi Covid-19 menjadi tantangan besar sejak 2019 lalu. Di mana dunia dikejutkan oleh munculnya virus corona di Wuhan, Tiongkok.
Masifnya penyebaran Covid-19 langsung berdampak menjadi krisis multidimensi di berbagai sektor, termasuk kesehatan dan ekonomi, sehingga mendorong WHO untuk menetapkan Covid-19 sebagai darurat kesehatan global sejak 30 Januari 2020.
Jejak awal Covid-19 di Indonesia sendiri bermula dengan terdeteksinya kasus pertama pada awal Maret 2020.
Kondisi tersebut mendorong Pemerintah untuk memberikan respons cepat dengan menyiapkan bauran people-first policy serta menggunakan extraordinary measures untuk memastikan keberlangsungan hidup dan penghidupan (live and livelihood) masyarakat melalui pembentukan gugus tugas, pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar, dan penetapan kedaruratan kesehatan.
BACA JUGA:Sri Mulyani Ungkap Alasan Tak Biayai Vaksin dan Pasien Covid-19 di 2023
"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Bapak Ibu semuanya dan seluruh jajaran dari tingkat pusat sampai ke tingkat desa yang telah bekerja keras selama tiga tahun dalam menangani pandemi maupun mengatasi ekonomi kita," ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Rapat Koordinasi Nasional Transisi Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Kamis (26/1/2023).
Melalui kebijakan Gas dan Rem yang diterapkan, Pemerintah terus berupaya untuk menjaga keseimbangan aspek kesehatan dan ekonomi.
Kebijakan tersebut juga diimplentasikan dengan pembentukan gugus tugas guna mengoordinasikan penanganan pemulihan aspek kesehatan maupun ekonomi dengan membentuk Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) pada 20 Juli 2020.
Komite yang diketuai oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto tersebut, membawahi dua satgas yakni Satgas Penanganan Covid-19 yang diketuai Kepala BNPB dan Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional yang diketuai Wamen Keuangan dan Wamen BUMN.
Penyebaran kasus Covid-19 dan penurunan kondisi ekonomi nasional juga mampu ditanggulangi Pemerintah dengan melakukan penanganan secara mikro serta pembatasan mobilitas masyarakat melalui kebijakan PPKM sejak awal tahun 2021 hingga akhir Desember 2022, diiringi dengan kedisiplinan tinggi dari seluruh lapisan masyarakat.