-
Hari Pers Nasional 2023, Erick Thohir: Berikan Pemberitaan Sesuai Fakta
56 menit lalu -
Terungkap! Ini Biang Kerok yang Bikin Minyakita Langka
58 menit lalu -
Vakum Tiga Tahun, Bandung Super Camp LRCB Pecinta Kendaraan 44 Siap Digelar Kembali
42 menit lalu -
Perpani Bali Harapkan 15 Atlet Lolos PON 2024
15 menit lalu -
Presiden Jokowi Soroti Belanja Iklan yang Banyak Masuk ke Platform Asing: Ini Sedih Loh Kita!
45 menit lalu -
Erick Tohir Makan Durian Bareng Presiden Jokowi dan Bobby Nasution: Enak Terussss
39 menit lalu -
Tahun 2022 Kasus Rabies di Agam Turun
36 menit lalu -
Empat Tim Rugby Wajib Lolos PON
33 menit lalu -
Pohon Setinggi 12 Meter Tumbang Diterjang Angin Kencang, Akses Jalan Ratna Bekasi Terputus
32 menit lalu -
Meski Sedang Krisis Ekonomi, Taliban Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Turki dan Suriah
53 menit lalu -
Presiden Joe Biden Puji Imigrasi Ngurah Rai Bali, Ungkap Kata Terima Kasih
40 menit lalu -
Jumlah Dapil Pileg 2024 di Buleleng Jadi 9
35 menit lalu
Bali International Airshow 2024, Luhut Minta AP I Contoh Pengalaman di Bandara Kemayoran 1986

JAKARTA - Menter Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menginstruksikan Angkasa Pura I dan panitia penyelenggara Bali Internasional Airshow 2024 untuk mempersiapan perencanaan dengan matang. Apalagi ada traffic udara yang meningkat pada pelaksanaan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
"Saya ingin mewaspadai traffic udara di Bali akan relatif padat. Jadi, harus dihitung pelaksanaannya nanti jangan sampai menganggu kelancaran traffic udara di sini. Jadi, Angkasa Pura harus betul-betul menghitung. Jangan kita melakukan kegiatan yang nanti tidak produktif," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (6/12/2022).
Baca Juga: 2 Pesawat Militer Bersejarah Bertabrakan Saat Dallas Air Show
Luhut berpesan pad panitia Bali Airshow 2024 untuk belajar dari pengalaman saat pelaksanaan pada 1986 di Bandar Udara Kemayoran dan tahun 1996 di Bandar Udara Soekarno Hatta.
Baca Juga: Arab Saudi Tunda Pameran Airshow 2021 karena Covid-19
"Angkasa Pura harus siap dengan fasilitas perbandaraan dan belajar dari pengalaman di Soekarno-Hatta tahun 1996 lalu yang memang cukup padat dan yang nonton banyak sekali. Jadi harus mulai dilihat layout kalau itu nanti dilaksanakan di (bandara) bali karena runway-nya cuma satu, parking pesawatnya di mana, dan juga jangan sampai menganggu air traffic yang saya kira tahun 2024 nanti peningkatannya akan cukup signifikan," katanya.