-
Kembali ke 70-an
55 menit lalu -
Nurdin Abdullah Ditangkap KPK, PDIP: Rekam Jejak Beliau Sangat Baik
55 menit lalu -
Pengamat Nilai Andi Sudirman Orang Paling "Diuntungkan" di Kasus Nurdin Abdullah
39 menit lalu -
Ada Peluang Lionel Messi Bertahan di Barcelona
20 menit lalu -
Berikan Afirmasi bagi Guru Honorer K2 dalam Rekrutmen PPPK, Begini Skemanya
44 menit lalu -
Batuan Terapkan Bank Sampah Digital
53 menit lalu -
Awas! Bocah Tewas Akibat Main Game Online, Simak Selengkapnya di iNews Siang Minggu Pukul 11.00 WIB
34 menit lalu -
Atlet PON Bersyukur, Ingin Dana Tali Kasih Bukan PHP
51 menit lalu -
Cerita 2 Putri Penguasa Dubai yang Disekap Ayahnya, Putri Latifa: Inggris Harus Usut Penculikan Kaka Saya
37 menit lalu -
KPK Tahan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah Diduga Terima Suap Rp 5,4 Miliar
35 menit lalu -
7 Tahun Tak Makan Nasi, Adu Seksi Maria Vania dan Kartika Berliana saat Pakai Sport Bra
33 menit lalu -
Ancaman Siber Melonjak Selama Pandemi Covid-19
49 menit lalu
Ansan Greeners FC, Berawal dari Klub Polisi yang Gagal Bersinar


Football5star.com, Indonesia - Kabar klub Korea Selatan, Ansan Greeners FC merekrut pemain muda Indonesia, Asnawi Mangkualam jadi perhatian semua pihak. Klub yang bakal dibela Asnawi ini terbilang bukan klub tenar di Korea Selatan, maklum saja, Ansan Greeners FC saat ini masih berkompetisi di kasta kedua.
Jika segera diumumkan menjadi pemain anyar di Ansan, Asnawi adalah pemain pertama dari Asia Tenggara yang merumput di klub ini. Musim ini sendiri Ansan memiliki sejumlah pemain asing. Dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (23/1/2021) Ansan memiliki dua pemain Brasil, satu pemain Lebanon, dan satu pemain Spanyol.

Ansan Greeners FC merupakan klub yang berlokasi di kota Ansan. Kota ini sendiri berada di Selatan kota Seoul. Kota ini sendiri lebih dikenal sebagai kota pendidikan karena memiliki sejumlah perguruan tinggi terkenal seperti Perguruan Teknologi Ansan, Institut Seni Seoul, dan Universitas Hanyang.
Sepak bola sebenarnya sudah lama jadi favorit masyarakat kota ini. Namun baru pada 2016, klub sepak bola berdiri di kota Ansan. Berdirinya klub sepak bola di kota ini tak lama setelah dibangunnya Stadion Ansan Wa. Namun munculnya klub bola di kota ini juga hasil dari kerjasama dengan kota tetangga, Gimpo.
Saat itu, kota Gimpo memiliki klub bola bernama Gimpo Haleluya. Kesepatakan kemudian tercapai antara dewan kota dengan membentuk Ansan Haleluya pada 24 November 2006. Klub baru ini sangat tergantung pada suntikan dana dari KB Financial Group Inc, salah satu bank terbesar di Korea Selatan.
Sayangnya, prestasi tak juga didapat klub baru ini. Suntikan dana sebesar 150 juta won di awal berdirinya klub ini tak menghasilkan prestasi apapun. Sementara Asosiasi sepak bola Ansan mulai mencoba untuk bisa lepas dari klub Ansan Haleluya.
Pada 2010, Asosiasi sepak bola Ansan tak lagi menyokong klub Ansan Haleluya dan malah mempromosikan klub kota tetanga lainnya, Gwangju. Menariknya, suara masyarakat kota Ansan justru menginginkan terbentuknya klub baru asli dari kota ini sendiri.
Asosiasi sepak bola Ansan awalnya sepakat dengan suara dari masyarakat namun yang terjadi justru mereka malah mendukung sebuah tim sepak bola Polisi yang bermain di R-League, kompetisi antara tim cadangan di Korea Selatan.
Cikal Bakal Ansan Greeners FCTim sepak bola polisi yang disokong oleh Asosiasi sepak bola Ansan kemudian mampu bermain di kasta kedua Liga Korea Selatan. Dewan kota kemudian menawarkan suntikan dana sebesar 500 juta won untuk tim tersebut.
Sayangnya kendala administrasi kemudian menggagalkan tim polisi ini mendapat sokongan penuh dari Asosiasi sepak bola Ansan. Pada 2013, pemilik klub Seongnam Ilhwa Chunma mencoba untuk menjual saham mayoritas ke dewan kota Ansam.

Grup Tongil sebagai pemilik Seongnam Ilhwa Chunma meminta dewan kota menggelontorkan dana mencapai 4 miliar won. Nilai yang terlalu tinggi membuat kesepatakan tak pernah tercapai.
Pada 23 Desember 2013, dewan kota Ansan dan Asosiasi sepak bola Ansan pada akhirnya membentuk tim sepak bola sendiri dengan nama awal Ansan Mugunghwa FC. Setahun kemudian, klub ini bermitra dengan tim sepak bola polisi, Nnsan. Kerjasama antara dua tim ini berlangsung selama dua tahun hingga 31 Desember 2015.
Namun kembali tak banyak capaian bagus yang diraih oleh klub ini meski bermitra dengan klub polisi. Ialah Walikota Je Jong-gil yang memutuskan untuk merevitalisasi klub ini menjadi murni klub sipil untuk menjadi kebanggaan masyarakat kota Ansan.
Baru pada 28 September 2016, klub ini berupaya untuk bisa menjadi klub profesional. Di tahun yang sama, klub ini mendapat persetujuan untuk menjadi anggota K-League. Nama klub pun kemudian diubah menjadi Ansan Greeners FC.
The post Ansan Greeners FC, Berawal dari Klub Polisi yang Gagal Bersinar appeared first on Berita Bola Terupdate, Live Score, Jadwal & Klasemen - Football5star.com.