-
Penyebab Dirut MGPA Berharap MotoGP Mandalika 2023 Digelar di Pertengahan Musim
36 menit lalu -
Menang Adu Penalti Lawan Myanmar, Timnas U-16 Indonesia Lolos ke Final
54 menit lalu -
Daftar Top Skor Piala AFF U-16 2022: Muhammad Nabil Asyura Masih di Puncak!
53 menit lalu -
Ada Aturan Baru tentang Pemungutan Bea Keluar, Pelaku UMKM Wajib Tahu
48 menit lalu -
Manfaat Mengonsumsi Daun Jambu Biji, Lihat Nih Manfaatnya
44 menit lalu -
Aturan Pakaian Dinas Kasual dari Produk Lokal Ala Pemkot Bogor Dipuji Mendagri
50 menit lalu -
3 Pebulu Tangkis Dunia yang Menimba Ilmu di Pelatnas PBSI, Nomor 1 Peraih Medali Emas Olimpiade
51 menit lalu -
Sehari Sebelum Menjadi Tersangka Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Berhadapan dengan 2 Komjen Ini
48 menit lalu -
Ini Jawaban Kemendagri Soal Penghapusan Honorer yang Dinilai tak Realistis
39 menit lalu -
Tak Mau Kalah dengan Gerindra-PKB, KIB Tunjukkan Kemesraan
57 menit lalu -
Habib Zein Umar bin Smith Wafat, Aboe Bakar: Kita Kehilangan Tokoh Karismatik
43 menit lalu -
Manajemen Arema FC Ziarah ke Pendiri Menjelang HUT ke-35
42 menit lalu
Alasan Mile Svilar Terima Tawaran AS Roma

Football5Star.com, Indonesia - Mile Svilar resmi diperkenalkan sebagai rekrutan terbaru AS Roma pada Jumat (1/7) lalu. Penjaga gawang berusia 22 tahun itu didatangkan Roma dengan status free agent setelah kontraknya bersama Benfica usai.
Svilar tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya setelah diresmikan Giallorossi. Ia mengatakan Jose Mourinho sebagai sosok utama yang membuatnya mantap melanjutkan karier di ibu kota Italia.

"Saya sangat senang bisa berada di sini dan sudah tidak sabar ingin memulai petualangan baru di Italia," ungkap Svilar dilansir Football5Star dari laman Football Italia.
"Saya langsung senang ketika mendengar ketertarikan Roma. Mendapatkan kesempatan bermain di bawah pelatih seperti Jose Mourinho merupakan hal luar biasa dan saya akan memberikan segalanya untuk klub ini," katanya menambahkan.
MILE SVILAR TAK JADI PILIHAN UTAMA DI BENFICASvilar sebenarnya sudah membela panji Benfica selama lima tahun. Akan tetapi, ia lebih sering menghabiskan waktunya sebagai penghangat bangku cadangan dan di tim cadangan Aguias.
Penjaga gawang berpaspor Serbia ini mencatat 56 penampilan bersama tim cadangan Aguias. Namun, ia cuma dipercaya tampil 23 kali bersama tim senior. Ia kesulitan menggeser posisi Odysseas Vlachodimos yang telah menjadi pilihan utama Aguias semenjak 2018.

Di Roma, Svilar juga tidak mendapat garansi sebagai penjaga gawang utama. Pasalnya, ia harus berusaha keras mencuri hati Mourinho dan saling sikut dengan Rui Patricio.
Patricio masih mampu menunjukkan penampilan prima meski sudah menginjak 34 tahun. Penjaga gawang timnas Portugal itu sukses mencatat 22 clean sheet dari 52 penampilan di semua kompetisi sepanjang musim 2021-22.