-
Alexandre Polking Ungkap Target Thailand di Piala WAFF 2023
50 menit lalu -
Telkomsel gelar Enterprise Solution Day 2023
50 menit lalu -
5 Negara Asia Barat yang Bisa Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2023, Nomor 1 Dipuji Publik Tanah Air!
47 menit lalu -
Pemkot Denpasar-Mossel Bay Afsel Teken MoU Sister City
50 menit lalu -
5 Alasan Shin Tae-yong Bakal Bawa Timnas Indonesia U-20 Berjaya di Piala Asia U-20 2023, Nomor 1 Ajang Pembuktian!
44 menit lalu -
Selain Pariwisata, Sektor Manufaktur Jadi Peluang Pekerja Migran Bali
51 menit lalu -
Prakiraan Cuaca Bali Rabu 1 Februari 2023: BMKG Rilis Peringatan Dini, Waspada
43 menit lalu -
Sri Mulyani Bantah Anggaran Kemiskinan Rp460 Triliun Habis untuk Rapat di Hotel
39 menit lalu -
Yeremia Rambitan Akui Kondisinya Masih Belum 100 Persen Usai Tembus 16 Besar Thailand Masters 2023
25 menit lalu -
RS Bandung Kiwari Terbakar, Petugas Evakuasi Pasien
35 menit lalu -
Pemkot Siapkan Rp 5 Miliar Antisipasi Inflasi
50 menit lalu -
Pemancing Jepara Hilang Sepekan di Laut, Basarnas Angkat Tangan
25 menit lalu
Ajaib, Mobil Listrik ini Mengisi Baterai Tanpa Perlu Charging

GenPI.co - Mobil listrik Pasti perlu melalui proses charging agar bisa mengisi baterai. Namun kendaraan satu ini malah terisi saat dikendarai.
Mobil tersebut bernama Lightyear O, gagasan sebuah perusahaan asal Belanda.
Lightyear O bisa mengisi baterai sendiri tanpa perlu charging lantaran memiliki panel tenaga surya pada kap dan atapnya.
Tak main-main, daya yang dihasilkan oleh panel tersebut membuat mobil itu bisa melaju hingga 75 km.
Tanpa diisi ulang, kendaraan listrik ini bisa digunakan berbulan-bulan. Lightyear O, mobil bertenaga surya pertama di dunia, dirancang oleh pabrikan dengan ide seperti itu.
Konsep baru ini tampaknya cukup menarik di saat banyak produsen mobil listrik menambah jumlah baterai untuk meningkatkan jangkauan.
Lightyear menggunakan pendekatan yang berbeda, mencoba memanfaatkan energi matahari untuk memperluas jangkauannya sambil mengonsumsi lebih sedikit baterai.
Mobil yang bermanfaat ini dibuat oleh perusahaan yang sama yang menciptakan Porsche Boxter. Di Finlandia, produksi lot pertama sedang berlangsung.
"Memulai produksi Lightyear 0, mobil surya pertama, membawa kami selangkah lebih dekat ke misi mobilitas bersih kami untuk semua orang, di mana saja," Lex Hoefsloot, CEO dan salah satu pendiri Lightyear dalam sebuah rilis.
Perusahaan berharap dapat menghasilkan lima mobil per minggu pada akhir tahun 2023.
Melansir artikel yang diterbitkan di CNN pada bulan Juni tahun ini, perusahaan mengatakan mobil tersebut akan dapat berkendara sekitar 624 mil tanpa berhenti untuk mengisi ulang.
Lightyear O juga akan memiliki jangkauan tambahan hingga 75 km sehari dari panel surya.
Jarak jangkuan itu sedikit lebih dari Tesla Model 3 (602 km) dan jauh lebih banyak daripada Kia Niro Long Range (458 km).
Setiap jam di bawah sinar matahari akan menambah daya baterai hingga 9,6 km, menurut Lightyear.(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini: